Menyambut Ramadhan, Ini Jenis-jenis Taubat yang Anda Perlu Tahu untuk Mensucikan Diri

7 April 2021, 07:30 WIB
Ilustrasi berdoa. /Pixabay/ mohamed Hassan

PORTAL JOGJA - Tak terasa bulan Ramadhan penuh berkah akan tiba. Bulan dimana umat muslim di seluruh dunia melakukan puasa wajib sebagai pelaksanaan rukun Islam yang keempat. Pada bulan inilah muslim berharap dengan melakukan puasa akan menghapuskan khilaf dan dosa yang selama ini dilakukan.

Allah SWT Maha Pengampun akan mengampuni segala dosa hambaNya yang memohon ampunan.

Baca Juga: Sutradara Ang Lee Terima BAFTA Fellowship Awards, Setara Dengan Charlie Chaplin, Steven Spielberg

Baca Juga: Pakar UGM: Belum Ditemukan Antivirus Covid-19, Terapi Masih Gunakan Drug Repurposing, Apa Itu?

”Wahai anak Adam, sesungguhnya jika engkau menyeru dan mengharap pada-Ku, maka pasti Aku ampuni dosa-dosamu tanpa Aku pedulikan. Wahai anak Adam, seandainya dosamu membumbung tinggi hingga ke langit, tentu akan Aku ampuni, tanpa Aku pedulikan. Wahai anak Adam, seandainya seandainya engkau mendatangi-Ku dengan dosa sepenuh bumi dalam keadaan tidak berbuat syirik sedikit pun pada-Ku, tentu Aku akan mendatangi-Mu dengan ampunan sepenuh bumi pula.” (HR. Tirmidzi no. 3540)

Menjelang Ramadhan, bertaubat adalah salah satu hal yang dapat dilakukan agar anda dapat menjalani ibadah puasa dengan khusyuk dan penuh berkah.

Baca Juga: Pakar UGM: Belum Ditemukan Antivirus Covid-19, Terapi Masih Gunakan Drug Repurposing, Apa Itu?

Baca Juga: Samin Tan Buronan KPK Tertangkap Saat Minum Kopi di Jakarta, DPO Lainnya Masih Dikejar

Menurut Syekh Nawawi al-Bantani, ulama kenamaan kelahiran Banten, Jawa Barat, ada tiga jenis taubat yang dilakukan umat Islam. Hal ini ditulis ulama yang hidup pada abad ke-14 ini dalam kitab Salalimul Fudhola.

1. Taubat

Taubat adalah ketika seorang hamba yang memohon ampunan kepada Allah karena dia takut terhadap siksa yang akan diterima karena perbuatannya yang berdosa.

Dosa apa saja yang akan diampuni Allah? Menurut Ibnu Katsir, berbagai hadis menyatakan bahwa Allah mengampuni setiap dosa, termasuk dosa syirik atau menyekutukan Allah dengan yang lain. Selain itu juga ada dosa besar seperti zina, membunuh dan minum minuman keras yang Allah ampuni.

Baca Juga: Wajib Tahu! Ternyata 6 Kebiasaan Berikut ini Tanpa Disadari Bisa Buat Anda Sakit Diabetes

Baca Juga: BMKG Sebut Siklon Tropis Seroja Bergerak Menjauh, Cuaca Diprediksi Akan Segera Membaik

Kuncinya adalah, pelaku perbuatan dosa tersebut memohon ampunan dan bertaubat kepada Allah SWT.

Bertaubat pada tahapan ini berharap agar Allah mengampuni semua dosanya karena takut terhadap siksa dan murka Allah SWT kepadanya.

2. Inabah

Taubat tingkat kedua ini dilakukan seorang muslim dengan mengharapkan pahala dari Allah SWT. Muslim yang melakukan inabah memohon pengampunan dari Allah SWT bukan karena melakukan dosa besar, tapi hendak mendekatkan diri kepada Allah SWT. Inabah adalah suatu bentuk kerendahan seorang hamba kepada Allah SWT.

Baca Juga: Ini Dia 6 Alasan Kenapa Marah-Marah Itu Buruk dan Bisa Sebabkan Penyakit di Tubuh Anda

3. Aubah

Tahapan ketiga dari taubat yang tertinggi adalah Aubah. Muslim yang melakukan aubah memohon ampunan kepada Allah SWT bukan karena takut atas dosa yang dilakukan atau mengharapkan pahala, namun karena murni untuk beribadah karena kecintaan kepada Allah SWT.

Allah menunjukkan, baik dalam hadis maupun ayat Quran, bahwa Allah mengampuni semua doa, jika hambanya bertaubat, seperti yang ditulis oleh Bincang Muslimah dan dikutip Portaljogja.com.

Baca Juga: Ditemukan MutasiVirus Covid-19 Eek di Jakarta, Varian Baru Virus Covid-19

Jadi janganlah seorang muslim berputus asa karena luasnya dosa yang dilakukan, karena pintu taubat Allah terbuka lebih luas dan rahmat Allah begitu besar.

Menjelang Ramadhan, bertaubat atas segala dosa dan khilaf adalah salah satu cara untuk mensucikan diri untuk beribadah puasa secara khusyuk.***

Editor: Bagus Kurniawan

Sumber: Rumaysho Bincang Muslimah

Tags

Terkini

Terpopuler