Para Pengamat Bicara Soal Deklarasi Ganjar Jadi Oposisi Kabinet Prabowo-Gibran

- 10 Mei 2024, 23:08 WIB
Eks Capres 2024, Ganjar Pranowo, menyatakan untuk menjadi oposisi di pemerintahan Prabowo-Gibran.
Eks Capres 2024, Ganjar Pranowo, menyatakan untuk menjadi oposisi di pemerintahan Prabowo-Gibran. /Instagram/ganjar_pranowo/

PORTAL JOGJA - Pernyataan Calon Presiden RI Ganjar Pranowo yang mendeklarasikan sebagai oposisi di Kabinet Prabowo-Gibran, mendapat perhatian dari sejumlah pengamat tanah air. Deklarasi yang diungkapkannya saat Halalbihalal TPN Ganjar-Mahfud di Jakarta pada Senin 6 Mei 2024 ini, bertujuan untuk menegakkan mekanisme pemeriksaan dan keseimbangan terhadap kebijakan pemerintah.

Pasangan Mahfud MD dalam Pilpres 2024 ini pada kesempatan yang lain, memberikan klarifikasi bahwa pernyataan oposisi tersebut merupakan pendapat pribadi. Dan bukan pernyataan resmi PDI Perjuangan yang menaungi dirinya.

"Meskipun saya diusung oleh partai, tetapi pernyataan saya kemarin memang pernyataan sebagai pribadi. Kalau partai kan nanti akan memutuskan pada saat rakernas akhir bulan (Mei)," kata Ganjar Pranowo di Jakarta pada Rabu 8 Mei 2024, sebagaimana dikutip dari ANTARA.

Baca Juga: Ganjar Deklarasikan Sebagai Oposisi, Terus Bagaimana dengan Mahfud Md?

Salah satu pakar ilmu politik dari Universitas Indonesia Cecep Hidayat mengatakan bahwa sikap Ganjar Pranowo menjadi oposisi sudah nampak ke permukaan sejak perkara perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) di Mahkamah Konstitusi (MK).

"Sebenarnya 'kan sinyal-sinyalnya itu sudah muncul ketika di MK, ya, dan ketika dia ditanya, diwawancarai wartawan juga soal masuk kabinet, dia terus menolak," kata Cecep saat dihubungi ANTARA dari Jakarta pada Selasa 7 Mei 2024.

Dengan menjadi oposisi atau berada di luar pemerintahan, tentunya akan berdampak baik pada demokrasi di Indonesia. Cecep juga menyebut tentang kemungkinan bahwa mantan Gubernur Jateng ini mempunyai massa mengawasi jalannya pemerintahan yang akan datang.

Baca Juga: Berkoalisi Atau Oposisi, PDIP Akan Bahas pada Rakernas Bulan Mei

Soal dampak deklarasi oposisi itu, pengamat Komunikasi Politik dari Universitas Padjajaran (Unpad) Kunto Adi Wibowo angkat bicara. Ia menilai bahwa para politisi yang ada di PDIP dan partai politik yang ada di Koalisi Indonesia Maju (KIM) akan bersikap dewasa dalam menanggapi pernyataan capres 03 dalam Pilpres 2024.

Halaman:

Editor: Siti Baruni

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah