Menu Buka Puasa Simpel dari dr Zaidul Akbar, Tidak Perlu Banyak Biaya! Jurus Sehat ala Rasulullah

- 7 April 2021, 07:10 WIB
salah satu menu berbuka puasa dari dr. Zaidul Akbar
salah satu menu berbuka puasa dari dr. Zaidul Akbar /Bagus Kurniawan/Instagram dr. Zaidul Akbar

PORTAL JOGJA - Lumrahnya menjelang bulan Ramadhan, keluarga di Indonesia berbondong-bondong membeli camilan atau panganan yang kan disuguhkan ketika berbuka puasa.

Biasanya panganan itu memiliki rasa yang manis. Banyak sekali resep menu berbuka puasa yang mengikutkan semua yang manis, kalori tinggi serta terkadang, tidak sehat.

Namun dr. Zaidul Akbar, penggagas Jurus Sehat ala Rasulullah punya menu buka puasa simpel yang lain daripada menu lain yang anda pernah coba.

Baca Juga: Sutradara Ang Lee Terima BAFTA Fellowship Awards, Setara Dengan Charlie Chaplin, Steven Spielberg

Baca Juga: Pakar UGM: Belum Ditemukan Antivirus Covid-19, Terapi Masih Gunakan Drug Repurposing, Apa Itu?

Selain diyakini sehat, menu buka puasa ini juga cukup mudah dibuat dan ternyata tidak memerlukan biaya yang mahal.

Inti dari makanan dan minuman yang diperkenalkan oleh dokter lulusan Universitas Diponegoro ini adalah mengkonsumsi makanan real food.

Yaitu makanan yang benar-benar asli, tanpa bahan pengawet, pewarna, perasa dan bukan makanan olahan. “Makanan yang mendapatkan manfaat dari tanah, matahari,” ujar dr. Zaidul Akbar.

Bagi mereka yang hendak mengikut gaya hidup sehat, dr Zaidul Akbar menyarankan untuk tidak mengkonsumsi nasi, gula pasir, tepung, susu hewani dan minyak goreng.

Baca Juga: Samin Tan Buronan KPK Tertangkap Saat Minum Kopi di Jakarta, DPO Lainnya Masih Dikejar

Baca Juga: Wajib Tahu! Ternyata 6 Kebiasaan Berikut ini Tanpa Disadari Bisa Buat Anda Sakit Diabetes

Gantinya sebaiknya adalah memperbanyak buah dan sayur, makanan karbohidrat lainnya seperti kentang serta menggunakan minyak zaitun atau minyak biji anggur.

Selepas adzan magrib, sebaiknya buka puasa dengan segelas air hangat, tiga butir kurma seperti saran Rasulullah, dan tujuh butir almond. Setelah itu dilanjutkan dengan shalat magrib.

Setelah shalat magrib, sediakan buah dipotong lalu kasih perasan jeruk nipis, madu secukupnya, garam sejumput, minyak biji anggur atau zaitun sedikit, lalu anda aduk-aduk semuanya. Ini namanya makan,” ujar dr. Zaidul Akbar dalam salah satu ceramahnya.

Baca Juga: BMKG Sebut Siklon Tropis Seroja Bergerak Menjauh, Cuaca Diprediksi Akan Segera Membaik

Anda juga bisa menambahkan chia seed dalam makanan buah potong tersebut. “The best ini, anda sudah kenyang hanya dengan makan ini,” ujar dr. Zaidul Akbar.

Namun bila anda masih lapar, seusai shalat tarawih anda dapat merebus atau mengukus sayur, dimakan begitu saja atau dicocol dengan sambal buatan sendiri.

“Supaya tubuh tidak berat, karena kita mau persiapan tidur,” ujar dr. Zaidul Akbar.

Alternatifnya, selain dengan makan jamur, anda juga dapat mengkonsumsi jamur karena minim kalori namun mengandung serat tinggi. Jangan lupa, untuk mengkonsumsi jamur juga sebaiknya dikukus atau direbus sebentar. Jangan ditumis menggunakan minyak goreng, namun anda dapat menggunakan sedikit minyak zaitun.

Baca Juga: Ini Dia 6 Alasan Kenapa Marah-Marah Itu Buruk dan Bisa Sebabkan Penyakit di Tubuh Anda

Jangan lupa, sebelum tidur untuk meminum satu sendok makan minyak zaitun.

Khasiat dari minyak zaitun sendiri memang sangat besar karena bermanfaat untuk mencegah stroke, menyehatkan jantung, menstabilkan gula darah, serta menyehatkan otak.

Jangan lupa selama bulan puasa, asupan protein juga sangat penting. Anda bisa mendapatkan ini dari tempe dan alpukat. Bila anda tidak dapat lepas dari protein hewani seperti daging ayam, sapi, kambing ataupun ikan, tetap boleh dikonsumsi, namun setelah anda mengkonsumsi buah dan sayur terlebih dahulu sehingga proses pencernaannya dapat berjalan dengan baik.

Baca Juga: ‘Ratu Ganja’ Schapelle Corby Mantan Narapidana Kasus Narkoba di Bali Ini akan Tampil di Acara TV Australia

Minum air putih lebih banyak juga dapat menghindarkan anda dari dehidrasi. Selain itu Indonesia yang kaya akan rimpang berkhasiat dapat dimasukkan dalam menu sahur dan berbuka puasa. Misalnya dengan mengkonsumsi jahe, kunyit, kencur, temulawak, serai, daun salam, cengkeh ataupun ketumbar.

Bahan-bahan ini dapat direbus, diseduh ataupun didiamkan semalaman dalam air matang untuk kemudian diminum sarinya untuk memperkuat kesehatan tubuh. Jang kupas kulitnya, cukup disikat bersih saja.

Selain itu, dapat juga dijadikan bumbu pada masakan seperti yang sudah dilakukan selama ini. Kuncinya, jangan menumis menggunakan minyak goreng.***

Editor: Bagus Kurniawan

Sumber: YouTube


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x