Pertama Dalam Sejarah, Dunia Dapat Melihat Secara Jelas Batu Suci Hajar Aswad

- 4 Mei 2021, 08:37 WIB
Gambar bagian dari Hajar Aswad di Kakbah, Arab Saudi.
Gambar bagian dari Hajar Aswad di Kakbah, Arab Saudi. /Instagram reasahalharmain/

PORTAL JOGJA - Akun resmi Kepresidenan Urusan Haramain @reasahalharmain, Arab Saudi, telah merilis sebuah foto Hajar Aswad.

Dalam unggahan tersebut foto Haraj Aswad yang merupakan batu suci yang terletak di timur Kakbah ini terlihat sangat jelas.

Organisasi pemerintah Arab Saudi ini menggunakan teknik fokus panorama bertumpuk dalam pengambilan gambar tersebut.

Baca Juga: Populasi Muslim di Jerman Meningkat Satu Juta Orang Dalam Lima Tahun Terakhir, Kini Bukan Hanya Orang Turki

Melansir dari tribune.com, pengambilan foto Hajar Aswad ini merupakan kali pertama bagi dunia untuk dapat melihat batu yang berasal dari surga ini secara detail.

Adapun dalam teknik pengambilan fokus panorama bertumpuk ini, foto-foto dengan tingkat kejernihan tinggi digabungkan.

Gabungan foto-foto ini akhirnya menghasilkan satu foto dengan tingkat akurasi dan kualitas tinggi.

Baca Juga: Ciri-Ciri Malam Lailatul Qadar, Malam yang Lebih Baik dari Seribu Bulan, Perbanyak Amalan Mulia Ini

Pada proses pengambilan gambar yang dilakukan ini, dilaporkan setidaknya membutuhkan waktu 7 jam untuk dapat menghasilkan foto dengan resolusi sebesar 49.000 megapiksel.

Foto Hajar Aswad yang terlihat dalam ukuran penuh.
Foto Hajar Aswad yang terlihat dalam ukuran penuh.

Melansir dari Antara, gambar Hajar Aswad yang diunggah Kepresidenan Urusan Haramain ini terlihat sangat jelas.

Setiap detail dari bagian batu suci tersebut dapat terlihat lebih jelas dalam foto-foto tersebut, sehingga orang bisa melihat setiap bagian batu yang tidak terlihat sebelumnya.

Sebagai informasi Hajar Aswad terletak di sudut timur Kakbah dan terlihat seperti sebuah batu yang terlindung dalam bingkai perak.

Dalam foto tersebut terlihat bahwa Hajar Aswad terdiri dari beberapa batu yang berjumlah delapan batu kecil yang digabung dengan frankincense Arab.

Ukuran terkecil dari batu tersebut tak lebih dari 1 cm, yang terbesar tidak melebihi ukuran 2 cm.

Sedangkan bingkai yang dibuat dari perak yang mengelilingi Hajar Aswad berfungsi sebagai pelindung dari batu suci tersebut.

Berdasarkan buku sejarah, Hajar Aswad yang berasal dari surga ditempatkan di Kakbah oleh Nabi Ibrahim setelah diberikan oleh malaikat Jibril. ***

Editor: Andreas Desca Budi Gunawan

Sumber: Antara Tribune


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x