4 Pengganti Gula Pasir Ala dr. Zaidul Akbar, Jalan Sehat Rasulullah, Apa Saja Ya?

- 20 April 2021, 22:23 WIB
ilustrasi gula pasir
ilustrasi gula pasir /Bagus Kurniawan/Aran Prime/Unsplash

Baca Juga: Geliatkan Dunia Industri, Kadin Pastikan Vaksinasi Gotong Royong akan Berjalan Mei 2021

Disarankan, dalam meminum teh dan kopi, jangan diberi gula pasir, alias tawar saja. Namun bila hendak ada rasa manis, cara mengakali minum kopi yang pahit adalah dengan cara memakan kurma.

“75 persen kandungan pada kurma ini adalah gula. Tapi Subhanalllah jenis gulanya tidak sama dengan gula pasir,” ujar Zaidul Akbar.

Namun dia juga menekankan untuk tidak berlebihan mengkonsumsi kurma karena tetap akan menjadi berbahaya.

“Aturannya dalam Islam, jangan berlebihan. Tujuh butir dalam satu hari sudah cukup,” ujarnya.

Baca Juga: Nama Pendiri NU, KH Hasyim Asy'ari Tak Ada di Kamus Sejarah Indonesia, Ini Komentar Fahri Hamzah

Dalam Islam, konsep untuk makan bukanlah untuk membuat kenyang. Namun, untuk memberi hak bagi tubuh kita dalam beribadah.

Karena itu Rasulullah SAW membagi isi perut menjadi tiga. Sepertiga untuk makan, sepertiga untuk minum, dan sepertiga untuk udara. ‘”Jadi tidak ada ceritanya orang Islam itu makan untuk kenyang. Karena tidak pernah dicontohkan oleh Nabi Muhammad SAW,” ujar dr. Zaidul Akbar. ***

Halaman:

Editor: Bagus Kurniawan

Sumber: klikdokter.com youtube zaidul akbar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x