PORTAL JOGJA - Sampai saat ini invasi Rusia ke Ukraina masih tetap berlangsung, bahkan kini pasukan Rusia sudah menguasai Donbass bagian timur Ukraina.
Sebelum merebut Donbass, mereka telah menghancurkan Kyiv dan Mariupol, tetapi tampaknya mengalami masalah sehingga memutuskan pindah beralih ke wilayah Donbass.
Dilansir portaljogja.com dari laman Al Jazeera.com Volodymyr Zelenskyy mengatakan kedaulatan Ukraina dan integritas teritorial tetap menjadi prioritas meskipun sebelumnya menyarankan kompromi pada masalah Donbas.
Pembicaraan Negosiator Rusia dan Ukraina tersebut akan melanjutkan pembicaraan damai tatap muka di Turki minggu ini, dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy terus bersikeras pada integritas teritorial negaranya.
Baca Juga: Ukraina Timur, Luhansk Ada Kemungkinan Gelar Referendum Tentukan Gabung ke Rusia
Meskipun sebelumnya menyarankan dia siap untuk kompromi di Donbas timur. wilayah, yang sebagian dikendalikan oleh pasukan separatis yang didukung Rusia.
Dalam pidatonya kepada negara pada Minggu malam, Zelenskyy mengatakan dia menginginkan perdamaian sesegera mungkin tetapi menetapkan garis merah negosiasinya.
Menurut Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy dalam pembicaraan negosiasi dengan Rusia, Ukraina mempriotaskan pada kedaulatan, integritas dan jaminan keamanan.
“Prioritas kami dalam negosiasi sudah diketahui. Kedaulatan dan integritas wilayah Ukraina tidak diragukan lagi. Jaminan keamanan yang efektif untuk negara kita adalah wajib, ” katanya.