PORTAL JOGJA - Penggunaan mata uang global kini sudah tak terelakkan lagi. Bank Indonesia (BI) berencana untuk mengeluarkan mata uang digital atau Central Bank Digital Currency (CBDC).
BI akan benar-benar mempertimbangkan teknologi yang akan digunakan. Hal ini bisa dengan melihat teknologi atau platform mana yang digunkaan oleh negara lain.
Perlu diketahui bahwa cryptocurrency atau mata uang digital saat ini menarik minat banyak orang sebagai instrumen investasi yang menguntungkan.
Secara global, cryptocurrency sudah menyebar. Namun hanya ada beberapa kategori mata uang kripto terpopuler yang didukung oleh likuiditas tinggi serta memiliki market yang besar.
Baca Juga: 1 Juni Hari Lahir Pancasila, Berikut Sejarah Terbentuknya BPUKI
Selain itu, Bitcoin dan semecamnya banyak diprediksi akan bertambah nilainya di masa depan. Meski karakternya tetap high-risk high-return atau fluktuatif.
Merujuk pada laporan CoinMarketCap, berikut rangkuman cryptocurrency yang kapitalisasi pasar kripto globalnya meningkat dalam beberapa waktu terakhir.
Belakangan ini, cryptocurrency atau mata uang digital cukup ramai diperbincangkan dan menarik minat banyak orang sebagai instrumen investasi yang menguntungkan.
Secara global, cryptocurrency sudah menyebar ke seluruh dunia. Namun hanya ada beberapa kategori mata uang kripto terpopuler yang didukung oleh likuiditas tinggi serta memiliki market cap besar.
Baca Juga: Akun Instagram Kena Retas atau di Hack, Ini Cara Mengembalikan dan Tips Biar Tak Dibajak
Selain market cap besar, Bitcoin dan sejenisnya banyak diprediksi akan bertambah nilainya di masa depan. Meski begitu, karakternya tetap high-risk high-return atau fluktuatif.
Merujuk pada laporan CoinMarketCap, berikut rangkuman cryptocurrency yang kapitalisasi pasar kripto globalnya meningkat dalam beberapa waktu terakhir.
1. Bitcoin (BTC)
Bitcoin termasuk salah satu uang kripto populer dan paling banyak diperdagangkan. Pertumbuhan nilai aset kripto ini terus mengalami peningkatan.