Network
PORTAL JOGJA - Kabar gembira! Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) akan mencairkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) subsidi gaji Rp600.000 tahap 5 kepada sekitar 600.000 orang hari ini, Rabu 7 Oktober 2020.
Untuk tahap 5, Kemnaker akan menyalurkan pada sekitar 600.000 orang. Sedangkan tahap 1-4, Kemenaker telah menyalurkan subsidi gaji kepada 11.470.586 orang atau 98,42 persen.
Pencairan tahap 1-4 ada sekitar 11,8 juta orang yang ditareetkan. Sedangkan tahap 5 akan bertambah lagi sekitar 600.000 orang. Bantuan mulai disalurkan hari ini Rabu 7 Oktober 2020 ini.
Baca Juga: Update Harga Emas Hari Ini Rabu 7 Oktober 2020: Antam dan UBS
"Insyaa Allah besok (hari ini, 7/10/2020-red) akan bisa dicairkan. Itu akan disampaikan kepada KPPN dan selanjutnya KPPN mencairkan kepada bank penyalur, dari bank penyalur akan disampaikan kepada penerima subsidi gaji/upah," kata ujar Menaker Ida Fauziah dalam keterangan resmi Kemnaker dikutip Portal Jogja dari Antara, Rabu 7 Oktober 2020.
Ia mengatakan bantuan subsidi upah (BSU) tahap I telah mencapai 99,32 persen, tahap kedua mencapai 99,32 persen, tahap ketiga mencapai 99,32 persen, dan tahap keempat mencapai 95,32 persen.
Menurtnya penyaluran tahap kekima ini bantuan akan diberikan kepada 615.288 orang. Bantuan sebesar total Rp 2,4 juta denga total BSU akan diberikan kepada 12,4 juta pekerja. Data tersebut sudah tervalidasi oleh BPJS Ketenagakerjaan.
Baca Juga: Aksi Demo Tolak Omnibus Law Cipta Kerja di Kota Serang Banten Ricuh
BPJS Ketenagakerjaan telah melakukan validasi data untuk diperiksa dan dicocokkan sebelum disalurkan lewat Himpunan Bank Milik Negara (HIMBARA).
Selanjutnya bank akan langsung menyalurkan ke rekening penerima baik di bank milik pemerintah maupun swasta.
Penyaluran BSU itu akan dibagi dalam dua termin dengan setiap termin akan disalurkan Rp1,2 juta untuk dua bulan.
"Adanya bantuan ini mudah-mudahan kita bisa menyelesaikan seluruh subsidi upah ini kepada penerima 12,4 juta penerima program. Semuanya sudah diverifikasi dan divalidasi oleh BPJS Ketenagakerjaan," pungkasnya. *
