Sebagai informasi bagi pembaca, pada Juli KAI melayani 1.122.357 pelanggan.
Jumlah tersebut naik 60 persen dibanding dengan volume pelanggan pada Juni sebesar 699.309 pelanggan.
Baca Juga : Dua WNI Buronan Polisi Ditangkap di Amerika Serikat
Adapun rinciannya yaitu volume pelanggan KA Jarak Jauh pada Juli sebanyak 215.796 pelanggan, naik 224 persen dibanding Juni sebanyak 66.687 pelanggan.
Lalu volume pelanggan KA Lokal pada Juli sebanyak 906.561 pelanggan, naik 43 persen dibanding Juni sebanyak 632.622 pelanggan.
KAI menilai, peningkatan tersebut dipengaruhi oleh berbagai faktor, seperti menghadirkan discount tiket, undian berhadiah, libur hari raya Idul Adha, penambahan jadwal perjalanan secara bertahap, dan hadirnya layanan Rapid Test Covid-19 dengan harga terjangkau di stasiun.
Baca Juga : Kick Off Serie A Italia Musim Depan Diundur
Menurut Joni, layanan Rapid Test di stasiun hasil kerja sama KAI dan Rajawali Nusindo tersebut sangat diminati oleh calon pelanggan.
Terbukti sampai dengan 2 Agustus, terdapat 7.340 calon pelanggan yang menggunakan layanan rapid test di 12 stasiun, atau rata-rata 1.048 peserta setiap harinya.
Akan tetapi, meski terjadi peningkatan perjalanan kereta api, KAI tetap berkomitmen menjalankan protokol kesehatan dengan ketat.