PORTAL JOGJA – Banjir bandang menerja Kota Batu Jawa Timur hari ini Kamis 4 November 2021. Gubernur Jawa Timur Khofifah Infar Parawansa mengatakan, hingga saat ini masih terus dilakukan pendataan korban dan dampak yang ditimbulkan bencana akibat tingginya curah hujan tersebut.
“Total ada lima titik lokasi yang mengalami kejadian ini,” ungkap Khofifah melalui akun Instagramnya. Orang nomor satu tersebut mengatakan akan segera menuju Kota Batu untuk memantau langsung proses evakuasi dan memastikan situasi pengungsian nyaman.
“Saat ini, tim masih melakukan pendataan korban dan dampak yang ditimbulkan akibat kejadian tersebut,” tulis Khofifah. “InsyaAllah, malam ini saya bertolak ke Kota Batu untuk memantau langsung proses evakuasi termasuk memastikan situasi di kantong-kantong pengungsian,” sambungnya.
Sementara itu dilansir dari Antara, Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Batu Achmad Choirur Rochim mengatakan, saat ini, pihaknya masih melakukan penanganan dan evakuasi korban terdampak banjir bandang yang terjadi kurang lebih pada pukul 14.00 WIB tersebut.
Rochim menjelaskan wilayah yang terdampak banjir bandang antara lain di Dusun Sambong, Desa Bulukerto, Kecamatan Bumiaji dan Jalan Raya Dieng, Desa Sidomulyo, Kecamatan Batu.
Selain itu banjir bandang juga menerjang Dusun Beru, Desa Bulukerto, Desa Sumberbrantas, Kecamatan Bumiaji, dan di Jalan Raya Selecta, Desa Tulungrejo, Kecamatan Batu, Kota Batu.
Menurut Rochim, tim gabungan telah diterjunkan di lokasi kejadian untuk melakkan pembersihan puing-puing masih berlangsung hingga saat ini.
Lebih jauh Choirur Rochim mengatakan, hingga saat ini belum ada laporan korban meninggal dunia. Terkait laporan 10 orang terseret Banjir, Rochim mengatakan sebanyak 7 orang berhasil diselamatkan dan 3 lainnya masih dalam pencarian.