Presiden Jokowi Minta Penanganan Evakuasi Korban Bencana di NTT dan NTB Dipercepat

- 6 April 2021, 15:14 WIB
Tangkapan layar Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam Rapat Terbatas Penanganan Bencana di Provinsi NTB dan NTT, Istana Merdeka, 6 April 2021
Tangkapan layar Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam Rapat Terbatas Penanganan Bencana di Provinsi NTB dan NTT, Istana Merdeka, 6 April 2021 /Kanal Youtube Sekretariat Presiden

"Saya minta kepala BNPB (Badan Nasional Penanggulangan Bencana), Kepala Basarnas dibantu Panglima TNI dan Kapolri mengerahkan tambahan personil SAR sehingga dapat menjangkau lebih banyak wilayah terdampak dan wilayah terisolir," tegas Jokowi dikuitp dari ANTARA.

Wilayah-wilayah tersebut termasuk berbagai gugus pulau di NTT seperti di Pulau Alor, Pulau Padar dan pulau-pulau lainnya.

"Saya juga minta menteri PUPR untuk mengarahkan alat-alat berat dari berbagai tempat dan jika jalur darat masih sulit ditembus, saya juga minta dipercepat pembukaan akses baik melalui laut maupun udara," ungkap Presiden.

Baca Juga: Ganjar Pranowo Berduka Presiden Malioboro Meninggal, Katanya : Guru dari Para Guru Penyair Tanah Air

Baca Juga: Fluktuasi Harga Emas Tak Seragam Hari ini Selasa 6 April 2021 di Pegadaian. Antam Naik dan UBS Turun

Berdasarkan data Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BNPB per Senin (5/4), pukul 23.00 WIB, setidaknya 128 orang meninggal dunia akibat bencana alam berupa banjir dan tanah longsor di sejumlah wilayah di Provinsi Nusa Tenggara Timur, dampak cuaca ekstrem yang ditandai munculnya Siklon Tropis Seroja.

Para korban meninggal dunia dari Kabupaten Lembata 67 orang, Flores Timur 49 orang, dan Alor 12 orang, sedangkan total korban hilang mencapai 72 orang, dengan rincian Kabupaten Alor 28 orang, Flores Timur 23 orang, dan Lembata 21orang.

Sedangkan ada sebanyak 2.019 KK atau 8.424 warga mengungsi serta 1.083 KK atau 2.683 warga lainnya terdampak.

Baca Juga: Nagita Slavina Menangis Tersedu-sedu Saat Video Call dengan Zaskia Sungkar, Kia: Lu Kaya Nyokap Gue

Pengungsian terbesar berada di Kabupaten Sumba Timur dengan jumlah 7.212 jiwa (1.803 KK), Lembata 958, Rote Ndao 672 (153 KK), Sumba Barat 284 (63 KK), dan Flores Timur 256.

Halaman:

Editor: Bagus Kurniawan

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x