'Mager' Salah Satu Contoh Gaya Hidup Sendentary yang Dapat Membunuh Secara Perlahan-lahan

- 24 April 2021, 13:22 WIB
Ilustrasi mager.
Ilustrasi mager. /Unsplash/Ava Sol

Melansir dari Medical News Today, kebanyakan orang yang menjalani gaya hidup sendentary tidak mungkin memenuhi pedoman aktivitas fisik nasional.

Menurut Pedoman Aktivitas Fisik tahun 2008 dari Pemerintah Amerika Serikat, orang dewasa harusmendapatkan setidaknya 150 menit aktivitas fisik intensitas sedang setiap minggu.

Bahkan menurut hasil penelitian, menunjukkan bahwa hanya 21 persen orang dewasa yang memenuhi pedoman aktivitas fisik, sementara kurang dari 5 persen melakukan 30 menit aktivitas fisik per hari.

Adapun penyakit kronis yang dapat timbul akibat gaya hidup sendentary ini meliputi obesitas, diabetes, beberapa jenis kanker, penyakit yang berhubungan dengan pembuluh darah yakni Jantung dan Stroke, hingga kematian dini.

Gaya hidup Sendentary merupakan sebuah perilaku seseorang yang tidak banyak melakukan gerakan dan hanya mengeluarkan sedikit energi, seperti duduk, membaca, menonton televisi, belajar, bermain game, dan bermain atau menggunakan komputer. ***

Halaman:

Editor: Andreas Desca Budi Gunawan

Sumber: Medical News Today


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x