Berikut ini 6 Alasan Berat Badan Cepat Naik dan Tubuh Obesitas

13 April 2021, 07:06 WIB
Junk food seringkali disebut sebagai salah satu penyebab obesitas. /- Foto : Pixabay/

PORTAL JOGJA - Obesitas merupakan salah satu masalah kesehatan yang paling sering dialami umat manusia di seluruh dunia. Kondisi ini juga biasa disebut sindrom metabolik. Yang bisa sebabkan banyak penyakit seperti tekanan darah tinggi, kolestrol dan gula darah tinggi.

Orang dengan sindrom metabolik memiliki risiko penyakit jantung dan diabetes tipe 2 yang jauh lebih tinggi, dibandingkan dengan mereka yang berat badannya berada dalam kisaran normal.

Dikutip Portal Jogja dari laman Healthline berikut ini kami paparkan beberapa penyebab tubuh manusia bertambah masanya hingga menjadi obesitas.

Baca Juga: Cara Mendeteksi Kanker Payudara! Lakukan 6 Langkah SADAR, Berikut ini Caranya, Dijamin Gampang

Baca Juga: Kapan Waktunya Tes GeNose Saat Jalani Puasa Ramadhan, Ini Penjelasan Tim Peneliti UGM

1. Genetik

Obesitas memiliki komponen genetik yang kuat. Anak-anak dari orang tua yang gemuk lebih cenderung mudah menjadi gemuk daripada anak-anak yang orang tuanya kurus.

Sederhananya, komponen genetik memang memengaruhi kerentanan Anda terhadap kenaikan berat badan. Studi pada kembar identik menunjukkan hal ini dengan sangat berhubungan.

2. Makan makanan cepat saji

Makanan yang diproses seringkali terdiri dari bahan-bahan olahan yang dicampur dengan aditif. Produk-produk ini dirancang agar murah, bertahan lama di rak dan rasanya sangat enak sehingga sulit ditolak.

Dengan membuat makanan ini, produsen makanan berusaha meningkatkan penjualan. Tapi mereka juga menyebabkan konsumen makan berlebihan.

Baca Juga: Dr. Zaidul Akbar: Berikut ini 7 Kelebihan dan Kedahsyatan dari Puasa Bagi Tubuh Manusia

Baca Juga: 4 Jenis Kurma yang Cocok untuk Anda, Ini Pilihan dari Arab Saudi ke Meja Makan Anda!

Kebanyakan makanan olahan saat ini sama sekali tidak menyerupai makanan sehat. Ini adalah produk yang sudah direkayasa, dirancang untuk membuat orang ketagihan.

3. Kecanduan makan

Banyak makanan cepat saji yang dimaniskan dengan gula dan berlemak tinggi merangsang pusat syaraf di otak Anda. Junk food dapat menyebabkan kecanduan pada individu.

Orang-orang ini kehilangan kendali atas perilaku makan mereka, mirip dengan orang-orang yang berjuang dengan kecanduan alkohol kehilangan kendali atas perilaku minum mereka.

Kecanduan adalah masalah kompleks yang bisa sangat sulit diatasi. Ketika Anda menjadi kecanduan sesuatu, Anda kehilangan kebebasan memilih.

Baca Juga: 5 Manfaat Kesehatan Cuka Apel, Salah Satunya Menurunkan Berat Badan

Baca Juga: Sahur Ala dr. Zaidul Akbar, Resep Simpel Tapi Cukup Untuk Energi Seharian Usai Sahur. Lihat Disini!

4. Insulin

Insulin adalah hormon penting yang mengatur penyimpanan energi, salah satu fungsinya adalah memberi tahu sel-sel lemak untuk menyimpan lemak.

Sementara peran insulin dalam obesitas masih kontroversial, beberapa penelitian menunjukkan bahwa kadar insulin yang tinggi memiliki peran penting dalam perkembangan obesitas.

Salah satu cara terbaik untuk menurunkan insulin adalah dengan mengurangi karbohidrat sambil meningkatkan asupan serat pada makanan Anda.

5. Pengobatan Tertentu

Banyak obat farmasi dapat menyebabkan penambahan berat badan sebagai efek samping. Misalnya, antidepresan telah dikaitkan dengan penambahan berat badan.

Baca Juga: Ini 5 Manfaat Kesehatan Konsumsi Buah Semangka yang Jarang diketahui, Salah Satunya Mencegah Batu Ginjal

Baca Juga: Berikut ini 5 Pengobatan Rumahan untuk Menghilangkan Ketombe Secara Alami

Contoh lain termasuk obat diabetes. Obat-obatan ini tidak mengurangi kemauan makan Anda tetapi mereka mengubah fungsi tubuh dan otak Anda, mengurangi laju metabolisme atau meningkatkan nafsu makan.

6. Gula

Gula mengubah hormon dan biokimia tubuh Anda saat dikonsumsi berlebihan. Ini, berkontribusi pada penambahan berat badan. Para ilmuwan percaya bahwa asupan gula yang berlebihan mungkin menjadi salah satu penyebab utama tubuh mengalami obesitas.***

Editor: Siti Baruni

Sumber: Healthline

Tags

Terkini

Terpopuler