Network
PORTAL JOGJA - Hari Raya Galungan adalah salah satu perayaan agama Hindu yang paling penting di Bali, Indonesia. Merayakan kemenangan Dharma (kebaikan) melawan Adharma (kejahatan), Hari Raya Galungan dirayakan setiap 210 hari sekali, menandai kedatangan roh leluhur ke bumi. Perayaan ini memberikan wawasan yang mendalam tentang budaya dan tradisi Hindu Bali.
Makna dan Filosofi
Galungan berasal dari kata "Galung" yang berarti "menang." Perayaan ini merayakan kemenangan kebaikan atas kejahatan, yang dipersonifikasikan dalam legenda Hindu Bali tentang kemenangan Dharma atas Adharma oleh Dewa Indra. Dalam perayaan ini, umat Hindu mempersembahkan puja bakti kepada Tuhan dan leluhur mereka.
Persiapan dan Ritual
Persiapan untuk Hari Raya Galungan dimulai beberapa hari sebelumnya, dengan mempersiapkan sesajen (persembahan), seperti banten (tumpeng), buah-buahan, dan bunga. Rumah-rumah dihiasi dengan penjor, tiang bambu yang dihias dengan daun kelapa, bunga, dan buah, yang melambangkan gunung suci dalam kosmologi Hindu.
Baca Juga: Jokowi Sebut Kenaikan Pangkat Istimewa Prabowo Bukan Transaksi Politik
Ritual-ritual dalam perayaan ini melibatkan berbagai upacara keagamaan, termasuk mengunjungi pura (kuil), bersembahyang bersama, dan mempersembahkan sesajen kepada leluhur. Prosesi prosesi juga merupakan bagian penting dari perayaan ini, di mana masyarakat mengenakan pakaian tradisional, seperti sarung dan kebaya, sambil membawa sesajen menuju pura.
Kebersamaan dan Solidaritas
Hari Raya Galungan tidak hanya merupakan perayaan keagamaan, tetapi juga merupakan kesempatan untuk berkumpul bersama keluarga dan kerabat. Di samping itu, perayaan ini juga mempromosikan solidaritas dan persatuan di antara masyarakat, dengan saling berbagi makanan dan mengunjungi tetangga dan teman.
Pesan Kemanusiaan
Perayaan Hari Raya Galungan mengajarkan nilai-nilai kemanusiaan, kebaikan, dan perdamaian. Dalam suasana kebersamaan dan persatuan, masyarakat Bali merayakan keberagaman budaya mereka sambil menghormati tradisi leluhur mereka.
Baca Juga: Disnakertrans DIY Buka Pendaftaran Pemagangan Program IM ke Jepang, Berikut Syarat Lengkapnya
Hari Raya Galungan bukan hanya sebuah perayaan keagamaan, tetapi juga merupakan perayaan budaya yang kaya akan makna dan nilai-nilai. Melalui persiapan, ritual, dan kebersamaan, masyarakat Hindu Bali merayakan kemenangan kebaikan atas kejahatan sambil memperkuat ikatan keluarga dan komunitas mereka. Perayaan ini menjadi salah satu wujud keberagaman budaya Indonesia yang patut disyukuri dan dilestarikan.***
