Memahami Weton dalam Perhitungan Penanggalan Jawa

- 7 Agustus 2023, 20:14 WIB
Ilustrasi weton
Ilustrasi weton /Bagus Kurniawan/Portaljogja.com

PORTAL JOGJA - Perhitungan penanggalan Jawa atau kalender Jawa, seringkali dihubungkan dengan konsep yang dikenal sebagai "weton". Weton adalah sebuah sistem perhitungan waktu khusus dalam tradisi Jawa yang menggabungkan aspek-aspek dari kalender Jawa dan kalender Hijriyah.

Sistem kalender Jawa memakai dua siklus hari: siklus mingguan yang terdiri dari tujuh hari (Ahad sampai Sabtu, saptawara) dan siklus pekan pancawara yang terdiri dari lima hari pasaran (Legi, Pahing, Pon, Wage, Kliwon).

Kedua siklus ini berjalan secara paralel namun independen satu sama lain. Dengan demikian, weton adalah kombinasi spesifik dari hari dalam minggu (Senin hingga Minggu) dan hari dalam pasaran (Legi, Pahing, Pon, Wage, dan Kliwon) yang hanya terjadi setiap 35 hari.

Baca Juga: Murai Batu: Raja Burung Kicau dan Cara Efektif Memeliharanya

Misalnya, jika seseorang lahir pada hari Minggu Kliwon, maka weton orang tersebut adalah "Minggu Kliwon", dan orang tersebut akan merayakan "wetonan" atau ulang tahun Jawa-nya setiap 35 hari sekali.

Dalam masyarakat Jawa, weton memiliki nilai penting dan sering digunakan dalam berbagai aspek kehidupan, seperti menentukan tanggal yang baik untuk pernikahan, upacara adat, bahkan memprediksi nasib seseorang. Beberapa orang percaya bahwa weton dapat memberikan petunjuk tentang sifat dan nasib seseorang.

Namun, penting untuk dicatat bahwa meskipun weton memiliki peran penting dalam tradisi Jawa, interpretasi dan penggunaannya dapat berbeda-beda di antara berbagai komunitas dan individu. Selain itu, pemahaman dan praktik weton juga berkembang seiring dengan perubahan sosial dan budaya.

Baca Juga: Manfaat Jengkol untuk Kesehatan, Salah Satunya Meningkatkan Sistem Imun

Demikianlah penjelasan mengenai weton dalam perhitungan penanggalan Jawa. Weton merupakan bagian integral dari kebudayaan dan tradisi Jawa, mencerminkan cara unik masyarakat Jawa dalam memahami dan menginterpretasikan waktu.***

Editor: Chandra Adi N

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x