Tradisi Menarik Selama Bulan Ramadhan dari Asia, Afrika dan Eropa. Nomor 3 Permainan Orang Dewasa

- 6 April 2021, 14:56 WIB
ilustrasi tradisi lampion fanous di Mesir untuk menyambut bulan Ramadhan
ilustrasi tradisi lampion fanous di Mesir untuk menyambut bulan Ramadhan /Bagus Kurniawan/Rawan Yasser/Unsplash

 

2. Lebanon

Di negara-negara timur tengah, termasuk Lebanon, meriam ditembakkan setiap hari selama bulan Ramadhan untuk menandakan waktu berbuka puasa.

Baca Juga: Terkait Larangan Mudik Lebaran, Gubernur Jatim Khofifah Sebut Silaturahmi Bisa Dilakukan Secara Daring

Baca Juga: Ganjar Pranowo Berduka Presiden Malioboro Meninggal, Katanya : Guru dari Para Guru Penyair Tanah Air

Midfa al Iftar, nama tradisi menembakkan meriam ini, konon berasal dari zaman pemerintahan kekhalifahan Ottoman dengan penguasanya ketika itu, Khosh Qadam.

Menurut cerita yang disampaikan turun temurun, Sultan Qadam tidak sengaja menembakkan meriam baru, bertepatan dengan saat matahari tenggelam.

Suara tembakan meriam ini bergema di seluruh Kairo, Mesir dan dianggap warga sebagai cara baru untuk menandai waktu berbuka puasa.

Akhirnya praktik menembakkan meriam sebagai tanda berbuka puasa pun meluas ke seluruh negeri di bawah kekhalifahan Ottoman, termasuk jazirah Arab, sebagian Afrika dan Eropa.

Baca Juga: Fluktuasi Harga Emas Tak Seragam Hari ini Selasa 6 April 2021 di Pegadaian. Antam Naik dan UBS Turun

Halaman:

Editor: Bagus Kurniawan

Sumber: The Culture Trip


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah