Vaksin, Pil, Dan Data Menawarkan Keceriaan Natal Dalam Menghadapi Kemajuan Omicron

- 24 Desember 2021, 11:15 WIB
Penemuan kasus varian omicron kembali ditemukan di Tanah Air. Hingga kini berjumlah 8 kasus.
Penemuan kasus varian omicron kembali ditemukan di Tanah Air. Hingga kini berjumlah 8 kasus. /Foto : dinkes.kalbarprov.go.id/

PORTAL JOGJA – Omicron maju di seluruh dunia pada hari Kamis, dengan para ahli kesehatan memperingatkan pertempuran melawan varian Covid-19 masih jauh dari selesai meskipun dua pembuat obat mengatakan vaksin mereka melindunginya dan tanda-tanda itu membawa risiko rawat inap yang lebih rendah.

Infeksi virus corona telah melonjak di mana pun varian Omicron yang sangat menular menyebar, memicu pembatasan baru di banyak negara dan mencatat kasus baru.

Tetapi dalam secercah harapan lain dua hari sebelum Natal, seorang pejabat Administrasi Obat Federal AS (FDA) mengatakan data menunjukkan bahwa anti-virus Covid-19 dari Merck & Co Inc (MRK.N) dan Pfizer Inc (PFE.N) efektif. terhadap varian.

Baca Juga: Rumah Sakit Midwest AS Kewalahan Bersiap Menghadapi yang Terburuk Dengan Varian Omicron

Ada tanda-tanda menggembirakan juga tentang tingkat rawat inap dari Inggris dan Afrika Selatan, meskipun kepala badan kesehatan terkemuka Afrika bergabung dengan Organisasi Kesehatan Dunia dalam memperingatkan bahwa terlalu dini untuk menarik kesimpulan yang lebih luas.

"Mari kita berhati-hati untuk tidak memperkirakan apa yang kita lihat di Afrika Selatan di seluruh benua, atau di seluruh dunia," kata kepala Pusat Pengendalian Penyakit Afrika (CDC) John Nkengasong.

Namun demikian, indeks saham AS dan imbal hasil pada Treasuries AS keduanya naik pada hari Kamis, sebagian karena optimisme baru setelah Omicron membantu meningkatkan volatilitas pasar untuk sebagian besar bulan terakhir tahun 2021.

"Hari ini adalah hari yang sangat tenang. Kelegaan atas Omicron tampaknya tidak seburuk yang kita khawatirkan," Ryan Detrick, kepala strategi pasar di LPL Financial, mengatakan.

Baca Juga: Dituduh Korupsi, Mantan Presiden Korea Selatan Presiden Park Geun-Hye Mendapat Pengampunan

Bahkan ketika Omicron mulai meninggalkan jejak di beberapa bagian ekonomi AS, para ekonom mengatakan sejauh ini tampaknya tidak mungkin untuk mencegah tahun kedua berturut-turut pertumbuhan di atas tren.

Halaman:

Editor: Bagus Kurniawan

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x