Tidak Hanya India, Filipina Alami Banjir Akibat Hujan Muson, Ribuan Warga Diungsikan

- 24 Juli 2021, 20:45 WIB
Warga Filipina mengungsi akibat banjir.
Warga Filipina mengungsi akibat banjir. /Foto : Reuters/Lisa Marie David/

PORTAL JOGJA – Banjir akibat hujan muson yang lebat terjadi di Manila, ibukota Filipina. Diketahui hujan disertai dengan badai tropis yang membuat pihak berwenang mengambil tindakan untuk mengevakuasi ribuan penduduk di ibu kota tersebut pada Sabtu.

Dilansir dari Reuters, Badan Bencana Nasional Filipina mengatakan sekitar 15.000 orang, yang sebagian besar dari daerah pinggiran Manila yang rawan banjir, telah pindah ke pusat-pusat evakuasi.

"Kami memutuskan untuk mengungsi lebih awal," kata Luzviminda Tayson, pengungsi berusia 61 tahun.

"Kami tidak ingin air naik dan tergenang," kata Tayson, salah satu dari sekitar 2.900 pengungsi yang diingatkan untuk melakukan physical distancing saat mereka berlindung di sebuah sekolah dasar di kota Marikina.

Baca Juga: SpaceX Mendapatkan Kontrak Peluncuran NASA untuk Misi Europa Clipper ke Planet Jupiter

Diketahui, Filipina sebagai negara kepulauan di Asia Tenggara yang memiliki lebih dari 7.600 pulau, dilanda sekitar 20 badai tropis per tahun. Akan tetapi para ahli meteorologi menyebut bahwa Samudra Pasifik memiliki suhu yang lebih hangat sehingga dapat membuat badai lebih kuat dan membawa hujan yang lebih deras.

Di beberapa bagian wilayah ibu kota Filipina, kawasan perkotaan yang berpenduduk lebih dari 13 juta orang, air banjir naik setinggi pinggang di sehingga memutus jalan untuk kendaraan ringan.

Kementerian Pekerjaan Umum pada hari Sabtu disibukkan dengan kegiatan membersihkan puing-puing dan tanah longsor dari jalan-jalan di provinsi-provinsi tersebut, kata juru bicara kepresidenan Harry Roque dalam sebuah pernyataan.

"Beberapa rumah terendam hingga atap," kata Humerlito Dolor, Gubernur Provinsi Oriental Mindoro di selatan ibu kota.

Baca Juga: Joe Bidden Mengotorisasi 100 Juta Dolar Dana Darurat untuk Pengungsi di Afghanistan

Halaman:

Editor: Siti Baruni

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x