Network
PORTAL JOGJA - Akhirnya PSS Sleman bisa menarik napas lega, masih bisa bertahan di Liga 1 2023/2024 untuk musim depan. Pertandingannya lawan Persib Bandung di Stadion Manahan, Solo pada Selasa sore 30 April 2024 menyebabkan tim asuhan Coach Risto Vidakovic lolos dari jurang degradasi.
Dengan raihan 1-0, gol satu-satunya PSS itu pada menit ke-89 melalui gol penalti yang tercipta dari tendangan Ajak Riak. Pelanggaran oleh pemain Persib Elvis Kasomba menjadi sebab penalti yang dapat didaya gunakan oleh Ajak. Mantan pemain Timnas Sudan Selatan ini menyatakan kegembiraannya.
“Saya pikir ini pertandingan yang sulit. Setelah kartu merah pemain menampilkan performa terbaik dan berjuang dengan baik percaya satu sama lain,” katanya saat sesi Post-Match Press Conference di Ruang Jumpa Pers Stadion Manahan, Solo pada Selasa 30/04/2024 sore, sebagaimana dikutip dari laman resmi PSS Sleman.
Baca Juga: Kemarin Persik Kediri Kontra PSS Sleman, Masing-masing Bawa 4 Gol
Kartu merah yang dibicarakan olehnya itu terjadi saat rekannya yaitu Jihad Ayoub kehilangan kontrol memutus serangan di lini tengah. Pada menit ke-55, Jihad akhirnya kartu kuning kedua sehingga menerima kartu merah dari wasit Gedion Padaherang yang memimpin pertandingan itu.
Walaupun hanya bermain dengan 10 orang pemain, anak asuh Risto mampu menahan Pesib hingga peluit panjang akhir pertandingan terdengar. Kepala pelatih tim berjuluk Elang Jawa ini pun sempat juga mengganti Ricky Cawor dengan Saddam Emiruddin Gaffar.
Coach Risto pun mengucapkan terimakasih kepada semua pihak baik pemain, staf pelatih, dan manajemen. Terlihat rasa kebanggannya kepada para pemainnya yang dari laga mereka kali ini, mampu mendudukkan kesebelasan kesayangan warga Sleman ini diperingkat ke-13 klasemen akhir Liga 1 Indonesia dengan 39 poin.
Baca Juga: Janji Tampil Optimal Sudah Terpenuhi, PSS Sleman Berjaya Kalahkan Arema FC
“Pertama kali dan sangat utama, saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh pemain, kalian sangat membanggakan. Mereka telah menjalani kompetisi ini dengan kerja keras dalam situasi yang berat tidak hanya terbatas pada satu pertandingan ini,” katanya dalam jumpa pers setelah pertandingan di Ruang Jumpa Pers Stadion Manahan, Surakarta pada Selasa sore kemarin.
