Network
PORTAL JOGJA – Wali kota Bogor Bima Arya Sugiarto mengimbau seluruh tempat hiburan malam seperti tempat karaoke, arena nyanyi, panti pijat dan sejenisnya untuk tidak beroperasi selama Ramadhan.
Dikutip dari ANTARA, Pemkot Bogor melalui Satpol PP, camat, dan lurah di wilayah akan memantau dan mengawasi tempat hiburan malam, serta dibantu oleh unsur TNI-Polri.
“Kami akan terus patroli, kepala Satpol PP beserta anggotanya, unsur TNI-Polri akan terus mengawasi itu. Kemudian teman-teman di wilayah, camat lurah akan memantau,” kata Bima A Sugiarto hari ini Selasa 12 Maret 2024.
Baca Juga: Sambut Bulan Suci Ramadan Umat Muslim di New York Gelar Tarawih dan Doakan Warga Gaza
Imbauan wali kota itu tertuang dalam Surat Edaran Nomor: 100.3.4/1173-Hukham tentang kesiagaan dalam mengantisipasi gangguan ketentraman dan ketertiban umum selama Ramadhan 1445 Hijriah/2024 di Bogor.
Wali kota Bogor menyebut, himbauan untuk menjaga kondusivitas dan menghomati bulan suci Ramadhan dengan melarang tempat hiburan malam beroperasi sudah menjadi tradisi setiap tahun di Bogor.
“Seperti tradisi setiap tahun, kami minta semua menghormati. Tempat hiburan ditutup total semua. Tidak boleh ada yang nakal,” kata wali kota Bima A Sugiarto.
Baca Juga: Tim Gegana Sterilisasi TKP Ledakan Bahan Petasan di Pandak, Bantul
Tak hanya tempat hiburan malam, Pemerintah Kota Bogor juga melarang kegiatan sahur di jalan dan permainan perang sarung. “Kalau sahur bersama ya silakan. Tapi nggak usah iring-iringan, tidak usah arak-arakan. Sudah pasti akan kami tertibkan,” Bima mengingatkan.
Sementara untuk rumah makan, meski diizinkan tetap buka, namun Bima A Sugiarto meminta rumah makan yang tetap buka selama Ramadhan untuk menghormati umat Islam yang sedang berpuasa.
