Network
PORTAL JOGJA – Ketua Satgas Covid-19 IDI Prof Zubairi Djoerban telah angkat suara seputar kabar selebgram yang kabur dari tempat karantina setelah melakukan perjalanan dari luar negeri.
Tweet Prof Zubairi itu turut diunggah oleh Dokter Tirta yang selama ini cukup lantang memberikan kritik dan masukan atas penanganan Covid-19 di Indonesia.
Melalui akun Instagramnya, Dokter Tirta mendesak agar pemerintah segera melakukan investigasi atas kasus tersebut, terlebih dugaan kabur dari tempat karantina itu disebut-sebut melibatkan oknum petugas.
Baca Juga: Naik! Harga Emas Antam dan UBS di Pegadaian 13 Oktober 2021, Cek Siang Ini
“Ketika sudah diduga meloloskan diri dari karantina kedatangan luar neger, bahkan melibatkan oknum petugas, maka investigasi harus segera dibuat,” tandas dokter Tirta. Ia berharap agar kasus tersebut tidak diikuti dengan kasus yang lain. "KongKaliKong kah?" tulisnya lagi.
Meski demikian, Tirta menyerahkan masalah tersebut pada Kemenkes dan Satgas Covid-19 sepenuhnya. Hanya saja ia berharap agar investigasi dilakukan secara menyeluruh pada karantina kedatangan dari luar negeri.
“Saya mempercayakan kasus ini sepenuhnya pada @kemenkes_ri dan @satgascovid19.id agar investigasi menyeluruh karantina kedatangan dari luar negeri,” ungkapnya.
Menurut dokter Tirta, kasus selebgram yang saat ini ramai disebut nama Rachel Vennya tersebut berbeda dengan kasus lupa masker. “Kalau cuma lupa masker, lupa protokol, masih bisa diselesaikan dengan teguran, karena ditegur, selesai, sudah ga ada denda lagi seperti tahun lalu,” ujarnya.
Baca Juga: Wanda Hamidah: Quo Vadis Asuransi!, Mestinya Ada Pengawasan Asuransi
Netizen pun ramai mengomentari unggahan dokter TIrta ini. Rachel Vennya yang dijuluki ‘Si Yang Berhak Bahagia’ lantaran pernah menulis bahwa dia berhak bahagia itu pun mendapat protes tajam dari netizen.
