Network
PORTAL JOGJA - Penyidik KPK, Novel Baswedan dan eks Juru Bicara KPK Febri Diansyah mengungkapkan kalau akun media sosialnya atau medsos diretas.
Dugaan peretasan akun Telegram Novel Baswedan ditanggapi oleh magician, dan juga YouTuber Denny Darko.
Peretasan akun Novel Baswedan dan Febri Diansyah itu mendapat komentar dari Komika Bintang Emon melalui akun Twitter-nya.
Denny Darko mengatakan diretasnya akun Telegram Novel Baswedan itu terjadi ketika dirinya sedang melakukan Zoom Meeting dengan beberapa petinggi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Baca Juga: Garena Rilis Kode Redeem FF 22 Mei 2021, Segera Raih Ratusan Diamond
Baca Juga: Perbandingan Biaya Transaksi di ATM Link, Bersama, Prima, dan Alto, Ini Rinciannya
Berdasarkan unggahan video di kanal YouTube Denny Darko pada Jumat, 21 Mei 2021 berikut penjelasannya.
Denny Darko menyatakan bahwa Telegram bisa disebut sebagai salah satu platfom messaging yang terhitung aman saat ini.
Menurut Denny Darko, diretasnya akun Telegram Novel Baswedan itu setelah dirinya mengungkapkan dana korupsi bansos (bantuan sosial) Covid-19 mencapai angka sekitar Rp100 triliun.
Seperti biasa, Denny Darko langsung mengeluarkan sepuluh kartu tarot andalannya untuk menganalisis peristiwa peretasan akun Telegram milik Novel Baswedan.
