PORTAL JOGJA – Sekretaris Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Abdul Mu’ti menyatakan duka cita atas meninggalnya anggota Dewan Pengawas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Artidjo Alkostar.
“Kematian Pak Artidjo adalah kehilangan besar bagi bangsa Indonesia,” tulis Abdul Mu’ti melalui akun Instagramnya.”Pak Artidjo adalah salah satu dari tidak banyak hakim di tanah air yang teguh, tegas, lurus, dan tulus,” sambungnya.
Menurut Abdul Mu’ti, Artidjo Alkostar selama ini dikenal sebagai Hakim Agung yang dengan tegas memutus perkara tanpa pandang bulu. “Publik mengenal betul bagaimana Pak Artidjo memutus perkara tanpa pandang bulu. Baginya kebenaran dan keadilan harus ditegakkan,” ungkap Abdul Mu’ti.
Baca Juga: Presiden Jokowi akan Tinjau Vaksinasi di DIY dan Resmikan KRL Lintas Yogyakarta-Solo
Bahkan, pria kelahiran 22 Mei 1949 ini menurut Abdul Mu’ti tak pernah menunjukkan ketakutan. “Dalam diri Pak Artidjo tidak ada ketakutan, kecuali kepada Allah,” papar Abdul Mu’ati. “Dan karena itu pula, Pak Artidjo adalah seorang hakim yang paling ditakuti para koruptor,” imbuhnya.
Sosok Artidjo, menurut Abdul Mu’ti akan dikenang masyarakat sebagai pribadi yang sangat baik dan selalu berpihak pada kebaikan.
“Semua kebaikan itulah yang mengantarkannya di sorga Al-Kautsar,” doanya. “Semoga lahir Artidjo baru, penegak keadilan dan kebenaran,” harap Abdul Mu’ti.
Baca Juga: Anggota DPD dan DPR RI Meminta Presiden Jokowi Cabut Perpres No 10 Tahun 2021Soal Industri MIras
Baca Juga: Jokowi Teken Perpres Industri Miras, Said Didu Minta Wapres Ma'ruf Amin Diminta Turun Tangan