Cuitan Fadli Zon Agar Panglima TNI Berkantor di Papua Pantau Langsung Situasi

- 2 Desember 2020, 17:36 WIB
Fadli Zon
Fadli Zon /ANTARA/Boyke Ledy Watra/ANTARA

PORTAL JOGJA - Anggota DPR RI dari Partai Gerindra, Fadli Zon turut angkat bicara dengan rencana HUT OPM pada 1 Desember.

Untuk mengatasi masalah OPM menurut Fadli Zon, pemerintah sudah seharusnya turun tangan menyikapi hal tersebut agar terselesaikan.

Ia secara khusus memberikan masukan agar Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto untuk terbang ke Papua untuk memastikan kondisi benar-benar aman dan tak ada gejolak lagi.

Baca Juga: Karni Ilyas Tanya Soal Ngabalin ke Novel Baswedan, Kenpan Dipisahkan dari Edhy Prabowo

Fadli pun berkicau di akun Twitter pribadinya, seperti dikutip Galamedia, Senin, 30 November 2020 dengan judul Kalau Serius NKRI Harga Mati, Fadli Zon Sarankan Panglima TNI Berkantor di Papua.

"Biasanya pd 1 Desember ada peringatan OPM n mereka yg menginginkan Papua merdeka. Sy sarankan Panglima TNI ke Papua n memantau langsung n mengendalikan situasi di sana," tulis Fadli Zon.

"Kalau perlu berkantor sementara di sana. Ini kalau serius 'NKRI Harga Mati'." kata Fadli.

Baca Juga: Buruh Yogyakarta Menilai Pemangkasan Cuti Bersama Akhir Tahun Salah Kaprah

Tanggal 1 Desember menjadi tanggasebagai hari kemerdekaan Papua yang selalu diperingati. Pemerintah banyak upaya dalam menghadapi gejolak yang muncul di Papua.

Kepala Penerangan Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Kapen Kogabwilhan III) Kolonel Czi IGN Suriastawa mengatakan menjelang 1 Desember, kelompok bersenjata seringkali melakukan gangguan keamanan untuk menunjukkan eksistensinya.

Warganet pun mengomentari kicauan Fadli Zon. Ada yang kontra, ada juga yang mendukung.

"Masih koordinasi ttg baliho yang mengancam NKRI yang katanya Harga Pas," begitu komentar warganet.

Baca Juga: Hari Ini Kasus Baru Covid-19 Sebanyak 5.533, Total 549.508 Kasus

"Daripada ke papua takut mati, mendingan ngurus hrs saja... ringan tapi kredit poin nya gede...," sindir netizen lain.

"dan kalo bisa berKantor saja sementara di Papua, untuk memastikan bhw MerahPutih tetap berKibar untuk NKRI#," warganet lain memberikan komentarnya.*(Galamedia/*Lucky M. Lukman)

Editor: Bagus Kurniawan

Sumber: Galamedia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x