Network
PORTAL JOGJA - Asam urat yang bisa menyerang siapa saja orang tua, usia muda, laki-laki maupun perempuan. Hal menarik dari gejala penyakit asam urat adalah rasa pegal-pegal beraktivitas seharian. Kemudian rasa panas dan bengkak pada persendian setelah hingga munculnya benjolan.
Benjolan terjadi dampak dari penumpukan kristal asam urat di jari kaki, bagian belakang tumit, depan lutut, punggung jari dan pergelangan tangan, di sekitar siku, dan telinga. Jika gejala ini disepelekan dan dibiarkan berlarut-larut akan menyebabkan asam uratnya lebih parah.
Kristal asam urat tidak tidak hanya menyerang bagian sendi bahkan sampai ginjal dan saluran kemih. Jika tidak ditangani dengan baik akan mengakibatkan batu ginjal atau batu saluran kemih
Baca Juga: 5 Bahan Tanaman Herbal Atasi Asam Urat, Ada Daun Salam, Seledri, Jahe Mentimun Ini Penjelasannya
Tophi biasanya tidak menimbulkan rasa sakit. Namun dalam beberapa kasus, benjolan bisa meradang dan mengeluarkan cairan. Selain itu, tophi juga dapat tumbuh di dalam persendian dan menyebabkan kerusakan pada tulang rawan dan tulang.
Benjolan bisa saja pecah akibat dari peradangan sudah parah yang ditandai dengan munculnya lubang berukuran kecil. Lubang tersebut akan mengeluarkan cairan yang mirip pasta gigi.
Cairan ini terdiri dari kristal asam urat dan nanah. Benjolan tersebut muncul pertanda infeksi. Efek samping dari pecahnya benjolan munculnya infeksi yang memperburuk kondisi penderita asam urat.
Rasa nyeri yang tidak tertahankan efek samping dari pecahnya benjolan membuat aktivitas terganggu. Cara mengobati luka di benjolan pada sendi dengan mencuci luka.
Baca Juga: Penderita asam urat Perlu Makan Sayuran, Berikut Penjelasan Ahli Kesehatan
Cara mencuci luka dengan menggunakan cairan khusus untuk membersihkan luka. Kemudian pastikan luka tetap kering, bersih memakai kassa steril. Hindari makanan yang memicu asam urat seperti makanan yang mengandung tinggi purin.
