PORTAL JOGJA - Setelah bermalam di Muzdalifah, jemaah haji tiba di Mina. Mereka melakukan ritual lempar Jumrah di Jamarat.
Saat melempar Jumrah di tiga tempat berjalan tertib dan lancar. Jemaah juga harus tetap melaksanakan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 seperti memakai masker.
Jemaah haji melakukan lempar jumrah di tiga pilar yakni di Aqabah, Ula dan Wustha. Pilar yang melambangkan setan itu dilempar menggunakan kerikil yang telah dikumpulkan di Muzdalfah.
Baca Juga: Mau Dapat Token Listrik Gratis dari PLN? Ini Caranya
Masing-masing pilar jemaah haji melemparkan sebanyak 7 kerikil yang juga sudah disterilisasi dan terbungkus tas.
Dikutip dari Saudi Gazette, jemaah haji diizinkan untuk berpindah menuju Jamarat pada waktu yang dijadwalkan.
Jumlah jemaah yang melemparkan kerikil pada satu waktu tidak melebihi 50 peziarah untuk setiap lantai kompleks Jamarat. Mereka juga harus menjaga jarak 1,5 hingga 2 meter antar jemaah.
Baca Juga: Arsenal Lawan Chelsea, Siapa yang Bakal Menang?
Komandan Brigade Kompleks Jamarat. Jenderal Abdul-Rahman Al-Qahtani mengatakan bahwa para peziarah melakukan ritual rajam hari ini dengan cara yang halus dan teratur dan yang sesuai dengan protokol pencegahan Covid19.
"Selama ziarah yang luar biasa tahun ini, peziarah diizinkan untuk melakukan ritual rajam hanya dari lantai dasar Kompleks Jamarat pada hari Jumat," katanya.