Virus Covid-19 Varian Afrika Selatan Telah Memasuki Amerika Serikat

- 29 Januari 2021, 14:43 WIB
Ilustrasi kesehatan
Ilustrasi kesehatan /drobotdean/freepik/

PORTAL JOGJA - Pejabat Center for Disease Center (CDC) atau Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit telah mengidentifikasi kasus pertama virus corona varian Afrika Selatan di Amerika Serikat (AS).

Virus Covid-19 yang dikenal sebagai varian B 1.351, telah ditemukan di Carolina Selatan pada Kamis 28 Januari 2021.

Dalam penelitian awal CDC menyatakan belum memiliki bukti bahwa infeksi dari varian ini akan menyebabkan penyakit yang lebih parah. Namun, seperti varian yang ditemukan di Brazil dan Inggris, data awal menunjukkan varian B 1.351 ini menyebar lebih mudah dan lebih cepat daripada varian lain.

 Baca Juga: Raup Untung Ratusan Juta Per Bulan, Produsen Masker Kecantikan Ilegal Dibekuk Polisi

"CDC sedang dalam upaya untuk memahami varian ini dan akan terus memberikan pembaruan saat kami mempelajari lebih lanjut," kata juru bicara CDC.

Ditemukan dua kasus di Carolina Selatan di wilayah Lowcountry dan Pee Dee. Menurut Departemen Kesehatan dan Pengendalian Lingkungan negara bagian Carolina Selatan, virus covid-19 menginfeksi dua orang dewasa.

"Pada saat ini, tidak ada riwayat perjalanan yang diketahui dan tidak ada hubungan antara dua kasus ini," kata juru bicara Departemen.

Kabar ini menyeruak di saat pemerintahan Biden berencana untuk menutup kedatangan pelancong yang bukan merupakan warga negara Amerika Serikat pada Sabtu 30 Januari 2021 nanti.

Baca Juga: Hasil Validasi Jarak Luncur Awan Panas Gunung Merapi Terjauh 3,5 Km 

Padahal penutupan ini merupakan salah satu usaha untuk menghindari masuknya virus covid-19 varian baru, termasuk varian Afrika Selatan, Inggris, dan Brazil.

Halaman:

Editor: Chandra Adi N

Sumber: NPR


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x