Jelang Ramadan Harga Daging Sapi Diprediksi Bakal Melonjak. Mendag M Lutfi Mulai Antisipasi

- 16 Maret 2021, 05:22 WIB
Menteri Perdagangan, Muhammad Lutfi.
Menteri Perdagangan, Muhammad Lutfi. /Dok. Biro Humas Kemendag

Ketika terjadi kebakaran hutan pada 2019, maka struktur stok sapi mereka berubah, yang juga memengaruhi struktur ekspor daging sapinya. Akibatnya, harga sapi di Australia melonjak.

"Karena harganya tinggi di Australia, maka sampai Indonesia juga jadi tinggi," tukas Mendag Lutfi dikutip dari ANTARA.

Menurutnya untuk mengantisipasinya dengan melakukan subtitusi daripada permintaan sapi hidup dan daging sapi.

Baca Juga: Menkes Budi Gunadi: Pemerintah Siap Beli 426 Juta Vaksin Gotong Royong Melalui Bio Farma

Baca Juga: Jokowi Tanggapi Wacana Jabatan Presiden Tiga Periode : Sikap Saya Tidak Berubah

Menurut Mendag Lutfi, yang sudah diputuskan dan sudah diimpor saat ini adalah impor daging kerbau dari India yang jumlahnya 80.000 ton, yang kemudian Kemendag diberikan tugas oleh Kementerian BUMN untuk menugaskan Perum Bulog guna melakukan impor. Sedangkan 20.000 daging dari Brazil diperintahkan untuk PT Berdikari.

Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kemendag akan memobilisasi ketersediaan daging sapi nasional, terutama di Kalimantan Barat dan Jawa Timur.***

 

Halaman:

Editor: Bagus Kurniawan

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah