Menkes: Pemerintah Belum Temukan Produsen Vaksin Mandiri, Belum Ada yang Cocok

- 28 Februari 2021, 06:22 WIB
Menkes Budi Gunadi Sadikin/
Menkes Budi Gunadi Sadikin/ /PMJ News

PORTAL JOGJA - Pemerintah masih menyelesaikan pelaksanaan vaksinasi Covid-19 tahap kedua di seluruh Indonesia. Menteri Kesehatan Budi Gunawan Sadikin mengatakan saat ini pemerintah masih belum menetapkan harga vaksin mandiri atau gotong royong covid-19 karena Bio Farma belum menemukan produsen yang sesuai.

"Jadi vaksin gotong royong atau mandiri akan dilakukan oleh BUMN Bio Farma. Dan mereka yang menentukan produsen mana yang digunakan," kata Menkes di sela melakukan kunjungan ke Pondok Pesantren Bumi Sholawat di Sidoarjo Jawa Timur, Sabtu 27 Februari 2021.

Baca Juga: KPK Tetapkan Gubernur Sulsel Nirdin Abdullah Tersangka Dugaan Suap dan Gratifikasi Rp5,4 Miliar

Menurutnya harga vaksin mandiri atau gotong royong ini baru akan ditetapkan setelah adanya pertemuan antara pihak Bio Farma dengan produsen vaksin.

"Pemerintah belum bisa menentukan harga batas atas dan bawah dari vaksin tersebut," kata Menkes dikutip Portal Jogja dari Antara.

Jika kedua belah pihak telah sepakat dengan harga yang diajukan maka pemerintah akan menetapkan besaran harga batas atas dan bawah vaksin mandiri atau gotong royong tersebut.

Baca Juga: Paman Tat Meninggal Dunia, Tandem Stephen Chow yang Selalu Sial ini Ternyata Telah Bintangi 125 Film

"Kalau sudah diajukan kami akan melihat dan menentukan harganya berapa," ungkap Menkses Budi Gunadi.

Sebelumnya, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin berkeliling meninjau pelaksanaan protokol kesehatan di Pondok Pesantren Bumi Sholawat di Sidoarjo.

Menteri Kesehatan Budi Gunadi meminta kepada pondok pesantren tetap melaksanakan protokol kesehatan selama masa pandemi covid-19.

Baca Juga: Ikatan Cinta, AS Roma, AC Milan, Matt & Mou, Semua Ada di Jadwal Acara RCTI 28 Februari 2021

"Kedatangan saya ke pondok ini ingin memastikan dan melihat pelaksanaan protokol kesehatan yang diterapkan," katanya.

Ia mengatakan kedatangan ke Pondok Pesantren yang diasuh oleh KH Agoes Ali Mashyuri tersebut dilakukan pondok pesantren tersebut sudah melakukan kegiatan belajar mengajar.

Baca Juga: Ingin Jantung Anda Sehat? Ikuti 4 Cara mudah ini

"Protokol kesehatan yang diterapkan sudah bagus, termasuk memakai masker, kepada seluruh santri yang ada di dalam pondok pesantren tersebut," katanya.***

Editor: Bagus Kurniawan

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x