Network
PORTAL JOGJA - Meskipun mendapat kemenangan terkini 1-0 dari Vietnam dalam kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia putaran kedua Grup F, penilaian kurang kompaknya tim muncul dari pelatih Shin Tae-yong (STY).
Shin menyebut sejumlah pemain baru dari luar negeri yang masuk timnas,belum dapat mengeksekusi taktik dengan optimal. Hal ini dipahami karena mereka hanya memiliki waktu persiapan yang pendek.
“Pada babak pertama tidak begitu jelek juga permainan Indonesia, tetapi memang di babak pertama mungkin kurang kompak karena baru pertama kali ada beberapa pemain. Di babak kedua semakin lama bermain mungkin semakin kompak, jadi bisa menunjukkan yang terbaik,” ujar STY saat konferensi pers usai pertandingan pada Kamis malam 22 Maret 2024, sebagaimana dikutip dari ANTARA.
Baca Juga: Indonesia Siap Berlaga di Kualifikasi Piala Dunia 20222 Zona Asia
Namun, walaupun dinilai kurang kompak terutama pada babak pertama, namun pelatih asal Korea Selatan ini menyebut dua pemain yang baru saja dinaturalisasi, yaitu Jay Idzes dan Nathan Tjoe-A-On dinilai tampil dengan baik pada debutnya di Kamis malam tersebut.
Salah seorang pemain sayap skuad Garuda, Marselino juga menyetujui apa yang disebutkan oleh sang pelatih. Walaupun awalnya terdapat kesulitan, namun pada babak kedua akhirnya terjadi komunikasi dan kesepakatan antar pemain,sehingga babak kedua berjalan dengan lebih baik dan lancar.
“Memang sedikit kesulitan di babak pertama soalnya kita tahu banyak pemain baru yang baru main. Seperti saya dan mungkin Ivar (Jenner) di Belanda, harus tahu apa yang Jay (Idzes) mau dan Nathan (Tjoe-A-On) mau dan itu lumayan susah buat kita," ucap Marselino pada konferensi pers seusai pertandingan.
Baca Juga: Soal Naturalisasi Tiga Pemain Asing, Pemerintah Diminta Percepat Pengesahannya
Diketahui Skuad Garuda unggul pada pertandingan penting di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta pada Kamis malam itu, berkat gol pemain pengganti Egy Maulana Vikri pada menit ke-52.
