Jokowi: Krisis Akibat Covid-19 Harus Jadi Lompatan Kemajuan

- 14 Agustus 2020, 11:04 WIB
Presiden Joko Widodo mengenakan baju adat Sabu pada sidang tahunan MPR, Jumat, 14 Agustus 2020. (TV Parlemen)
Presiden Joko Widodo mengenakan baju adat Sabu pada sidang tahunan MPR, Jumat, 14 Agustus 2020. (TV Parlemen) /

PORTAL JOGJA - Sidang tahunan Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) tahun 2020 digelar hari ini, Jumat, 14 Agustus 2020.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan krisis akibat pandemi Covid-19 saat ini harus jadi momentum untuk melakukan lompatan kemajuan. Jokowi mengingatkan agar krisis jangan sampai menimbulkan kemunduran.

"Jangan sia-siakan pelajaran yang diberikan oleh krisis. Jangan biarkan krisis membuahkan kemunduran," kata Jokowi saat memberikan pidato pada Sidang Tahunan MPR/DPR.

Baca Juga: Sidang Tahunan: MPR MPR Ingatkan Jokowi Soal Ancaman Krisis Pangan

"Justru momentum krisis ini harus kita bajak untuk melakukan lompatan kemajuan," katanya.

Ia mengatakan krisis akibat pandemi Covid-19 telah memaksa semuanya bergeser cara kerja. Dari cara-cara normal menjadi cara-cara ekstra normal. Dari cara-cara biasa menjadi cara yang luar biasa.

"Dari prosedur panjang dan berbelit menjadi smart shortcut, dari orientasi prosedur menjadi orientasi hasil," ungkap Jokowi.

Menurutnya pola pikir dan etos kerja juga harus berubah. Dalam kondisi krisis saat ini fleksibilitas, kecepatan, dan ketepatan sangat dibutuhkan.

"Efisiensi, kolaborasi, dan penggunaan teknologi harus diprioritaskan. Kedisiplinan nasional dan produktivitas nasional harus ditingkatkan," katanya.

Baca Juga: Ini Delapan Anggota Paskibraka yang Bakal Bertugas Upacara 17 Agustur di Istana Negara

Halaman:

Editor: Bagus Kurniawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x