Network
PORTAL JOGJA - Banjir yang merendam kota Singkawang Kalimantan Barat turut merendam sejumlah fasilitas umum salah satunya RSUD Singkawang.
Namun demikian Direktur RSUD Abdul Aziz Singkawang, Achmad Hardin memastikan layanan kesehatan termasuk operasi bagi pasien tetap berjalan meski sejumlah ruangan terendam banjir.
"Saat ini, sejumlah ruangan memang masih ada yang tergenang air, namun kita pastikan untuk operasi tetap dilaksanakan sesuai jadwal, karena ruang operasi tidak terdampak banjir lantaran bangunannya agak tinggi," kata Achmad di Singkawang, seperti dilansir Antara.
Baca Juga: Banjir Rendam Jalan dan Fasilitas Umum di Singkawang Kalimantan Barat
Menurut Achmad pihaknya sudah berkoordinasi dengan rumah sakit lain, untuk bersama-sama menangani pasien yang sifatnya darurat.
Sehingga jika ada pasien yang memerlukan perawatan segera, namun tidak bisa ditangani maka pihaknya menyarankan untuk dirujuk ke rumah sakit lain.
Achmad menjelaskan dampak banjir yang merendam RSUD Abdul Aziz Singkawang pada Sabtu 27 Agustus 2022 tidak hanya berdampak pada pelayanan saja, tapi juga administrasi dan bagian-bagian penunjang seperti laundry, laboratorium dan lain-lain.
"Sementara untuk pelayanan medis dan tempat obat-obatan, Insya Allah masih aman," tuturnya.
Baca Juga: Rumah Milik Pemain Asing PSS Sleman Ze Valente Dibobol Pencuri
Sampai hari Minggu, katanya, secara keseluruhan ada sebanyak 22 pasien RSUD Abdul Aziz Singkawang yang dievakuasi, lantaran ruang pasien masih terendam banjir.
