500 Bendera Putih Dikibarkan, Pelaku UMKM di Kota Padang: Kondisi Sedang Tidak Baik-baik Saja

- 28 Juli 2021, 18:13 WIB
Ilustrasi pengibaran bendera putih. Ratusan pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Kota Padang, Sumatera Barat akan mengibarkan bendera putih pada Kamis 29 Juli 2021.
Ilustrasi pengibaran bendera putih. Ratusan pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Kota Padang, Sumatera Barat akan mengibarkan bendera putih pada Kamis 29 Juli 2021. /Foto: Pixabay/Mohamed Hassan /

PORTAL JOGJA - Aksi mengibarkan bendera putih sebagai tanda menyerah menghadapi pembatasan-pembatasan dalam berusaha akibat pandemi Covid-19 meluas di sejumlah daerah di tanah air.

Di Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar), tak kurang 500 bendera putih akan dikibarkan oleh para pelaku mikro kecil menengah (UMKM), Kamis, 29 Juli 2021 besok.

Meski sebagai simbol menyerah, aksi ini juga berupa imbauan kepada semua pihak untuk menaati protokol kesehatan agar kehidupan kembali normal.

Baca Juga: PPKM Level 4 Diperpanjang, Polsek Grobogan Bagi-bagi Sayur Mayur dan Lauk Pauk untuk Warga

Salah satu perwakilan aliansi masyarakat terdampak Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Kota Padang, Heru menyampaikan, para pelaku usaha yang akan mengibarkan bendera putih besok, terdiri dari pengusaha coffee shop, seni hingga pedagang kaki lima (PKL).

“Aksi ini sebagai bentuk solidaritas untuk memberikan pemahaman bahwa kondisi saat ini pelaku UMKM dari semua sektor sedang tidak baik-baik saja,” kata Heru, dikutip PortalJogja.Com dari Haluan.com, Rabu 28 Juli 2021.

"Kami sekaligus ingin membantu pemerintah untuk memberi alarm agar masyarakat sama-sama mematuhi protokol kesehatan (Prokes)," tambahnya.

Baca Juga: PPKM Level 4 Diperpanjang Sampai 2 Agustus, Ini Rincian Bantuan untuk Masyarakat Terdampak

Dijelaskan Heru, para pelaku UMKM di Kota Padang, berencana membantu upaya pemerintah agar situasi dapat perlahan kembali normal, tanpa mengorbankan kesempatan UMKM untuk tetap bertahan mengumpulkan pundi-pundi rupiah.

Aksi pengibaran bendera putih oleh para pelaku UMKM itu rencananya digelar di Persimpangan Jambria, Kota Padang.
Tak kurang 500 bendera putih akan dikibarkan, selain itu juga ada pembagian brosur dan masker untuk masyarakat Kota Padang.

Heru menekankan, pengibaran bendera putih tersebut sebagai simbol bahwa para pelaku UMKM di Padang ingin kembali lebih cepat ke keadaan semula tanpa pandemi.

Baca Juga: Sekjen PP Muhammadiyah: Keputusan Perpanjang PPKM Merupakan Kebijakan Yang Tepat

Aksi ini, katanya, juga tidak lepas dari aturan prokes yang ada dan murni keinginan pelaku usaha coffeeshop, penggiat seni dan juga PKL.

Rangkaian aksi ini, jelasnya, sekaligus menghimbau pelaku usaha dan juga masyarakat (costumer) bersama bahu-membahu untuk memulihkan keadaan yang genting ini, baik dari sektor ekonomi dan juga kesehatan.

"Kita berharap dari aksi kita bukan hanya mendapatkan respons, tapi juga sama-sama memikirkan solusi yang efektif dan lebih baik," ujarnya.

Karena itu, dalam aksi besok, para pelaku UMKM juga akan memberikan imbauan dan brosur kepada masyarakat agar patuh terhadap prokes.

Baca Juga: 95 Kabupaten dan Kota di Jawa dan Bali Perpanjang PPKM Level 4

Artikel ini telah tayang di Haluan.com dengan judul: "Besok, Pelaku UMKM di Padang Aksi Solidaritas Kibarkan 500 Bendera Putih"

“Kita meminta masyarakat untuk sadar akan Covid-19 ini. Sebagai bentuk pergerakan kami, mungkin kami akan menggelar seperti vaksinasi secara massal dan mengajak pelaku usaha lainnya dan juga masyarakat,” ujarnya.

Harapannya, lanjutnya, ada pelonggaran aturan PPKM untuk pelaku UMKM, khususnya terkait pelonggaran batas kuota pengunjung. Begitu pun terhadap jam operasional yang hanya boleh buka sampai 21.00 WIB.

"Aturan ini sangat membuat omset para pengusaha UMKM menurun dratis hingga 65 persen. Bahkan ada yang sampai melakukan pemangkasan jumlah karyawan," pungkasnya.*** (Endrik Ahmad Iqbal/Haluan.com)

Editor: Sugih Hartanto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah