Pesan Jokowi Kurangi Kekerasan dalam Beragama : Pemerintah Akan Tegas Terhadap Segala Bentuk Intoleransi

- 7 April 2021, 14:57 WIB
Presiden Joko Widodo.
Presiden Joko Widodo. /Tangkapan Layar/YouTube Sekretariat Kabinet

“Organisasi keagamaan harus punya komitmen kebangsaan yang kuat, mengedepankan penerimaan prinsip-prinsip berbangsa yang tertuang dalam konstitusi kita,” ungkapnya.

Selain itu organisasi keagamaan harus menjunjung tinggi sikap toleransi kepada sesame, menghormati perbedaan, memberi ruang orang lain untuk berkeyakinan, dan mengekspresikan keyakinannya.

“Organisasi keagamaan harus memiliki prinsip, ini penting, prinsip anti-kekerasan, menolak tindakan yang menggunakan cara-cara kekerasan, baik kekerasan fisik maupun kekerasan verbal,” tegas Jokowi.

Baca Juga: Preview Juventus vs Napoli : Mampukah Andrea Pirlo Meraih Poin Penuh, Berikut Prediksi Susunan Pemain

Baca Juga: ‘Ratu Ganja’ Schapelle Corby Mantan Narapidana Kasus Narkoba di Bali Ini akan Tampil di Acara TV Australia

Jokowi menegaskan, organisasi keagamaan juga harus menghargai tradisi dan budaya lokal masyarakat Indonesia yang sangat beragam.

“Organisasi keagamaan harus menghargai tradisi dan budaya lokal masyarakat Indonesia yang sangat bineka, ramah dan terbuka terhadap keberagaman tradisi yang merupakan warisan leluhur kita, ramah dan terbuka terhadap seni dan budaya masyarakat lokal dalam kerangka Bhinneka Tunggal Ika kita sebagai bangsa Indonesia,” pungkas Jokowi.***

Halaman:

Editor: Chandra Adi N

Sumber: Setneg


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x