Lantik 17 Kepala Daerah, Ganjar Pranowo Sampaikan Pesan Bung Karno, Apa Isi Pesannya?

- 26 Februari 2021, 12:42 WIB
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo resmi melantik Gibran Rakabuming Raka dan Teguh Prakoso sebagai Walikota dan Wakil Walikota Surakarta
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo resmi melantik Gibran Rakabuming Raka dan Teguh Prakoso sebagai Walikota dan Wakil Walikota Surakarta /Foto: beritasubang.com/EP Doc Ichwan Prihantoro/

PORTAL JOGJA - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo melantik 17 kepala daerah yang memenangi Pilkada Serentak 2020 di Gedung Gradhika Bhakti Praja, Semarang, Jumat 26 Februari 2021.

Dalam acara pelantikn Ganjar Pranowo menyampaikan pesan Proklamator Ir. Soekarno mengenai kekuasaan hanyalah milik rakyat.

"Jadikan deritaku ini sebagai kesaksian bahwa kekuasaan seorang presiden sekalipun ada batasnya karena kekuasaan yang langgeng hanyalah kekuasaan rakyat dan di atas segalanya adalah kekuasaan Tuhan Yang Maha Esa".

Baca Juga: 4 Cara Melentikkan dan Memanjangkan Bulu Mata Secara Alami hanya dengan Bahan Rumahan

Demikian kutipan pesan Ir. Soekarno yang menjadi kalimat pembuka Gubernur Ganjar Pranowo usai melantik para kepala daerah yang memenangi Pilkada Serentak 2020 itu.

Ganjar menyampaikan pesan tersebut karena ingin semua bupati/wali kota yang terpilih tidak lupa dengan visi-misinya, dan setelah dilantik harus segera melaksanakannya demi kesejahteraan rakyat.

"Reformasi birokrasi menjadi sangat penting dilakukan saat ini, maka saya tadi titipkan itu. Saya katakan, buat saya jabatan ini cuma mandat saja, tuannya ya rakyat sehingga mereka diharapkan mengerti dan bekerja sesuai apa yang menjadi visi misinya dulu. Sekarang saatnya dieksekusi," kata Ganjar di kutip Portal Jogja dari ANTARA.

Baca Juga: Kabar Gembira! Kemendikbud Rekrut Formasi Pengajar Praktik atau Pendamping Program untuk 56 Daerah

Ia juga meminta para kepala daerah yang dilantik agar mempercepat penanganan covid-19 di daerah masing-masing, termasuk mitigasi bencana yang akhir-akhir ini terjadi.

"Saya minta untuk daerah-daerah rawan bencana, segera koordinasi, program-program yang sudah ada tinggal diteruskan, kalau perlu ada percepatan. Daerah-daerah seperti Pekalongan, Semarang, Demak saya minta serius dan intens menangani ini. Sepertinya di anggaran 2022 harus konsentrasi soal itu, suka tidak suka harus dilakukan karena kondisi 'emergency'," katanya.

Halaman:

Editor: Bagus Kurniawan

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x