Tim SAR Marinir TNI AL Tembus Medan Berat Distribusikan Bantuan Kepada Korban Banjir Kalsel

- 20 Januari 2021, 20:14 WIB
Tim SAR Marinir TNI AL tembus medan berat guna distribusikan bantuan kepada korban banjir Kalsel
Tim SAR Marinir TNI AL tembus medan berat guna distribusikan bantuan kepada korban banjir Kalsel /Dispen AL/

PORTAL JOGJA - Banjir yang menerjang Kalimantan Selatan pada 13 Januari 2021 merendam ribuan rumah warga dan mengakibatkan setidaknya 40 ribu jiwa mengungsi.

Genangan banjir menyebabkan pendistribusian logistik dan obat-obatan sempat terhalang karena debit air yang tidak kunjung surut.

Tim SAR Marinir TNI AL dan Dinas Kesehatan Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan mendistribusikan bantuan logistik dan obat-obatan untuk korban banjir Kalsel di Desa Pembantanan kecamatan Sungai Tabuk, Banjar, kalimantan Selatan, Selasa 19 Januari 2021

Baca Juga: Bantu Tangani Korban Gempa Sulbar, Tim Medis Darurat Muhammadiyah Lakukan Dua Operasi

Baca Juga: Memprihatinkan, Hari Ini 13 Kasus Meninggal Covid-19 di DIY Terbanyak Kota Yogyakarta

Akses jalan menuju desa yang terletak di sisi timur Sungai Martapura ini rusak parah sehingga bantuan yang hendak dikirimpun harus melewati medan berat.

Tim SAR Marinir TNI AL menggunakan truk yang disediakan oleh Dinas Kehutanan guna menembus medan berat berupa jalan rusak menuju Desa Pembantanan.

Setelah menempuh waktu cukup lama dan dibantu masyarakat, akhirnya tim SAR berhasil sampai di Desa Pembantanan.

Tim SAR menggunakan perahu kecil untuk mendistribusikan logistik dan obat-obatan yang dikemas dalam plastik, kepada warga terdampak banjir Kalsel.

Baca Juga: Gempa Maluku Tenggara M 5,5 Tidak Berpotensi Tsunami, BNPB Minta Masyarakat Waspada

Baca Juga: Dayana Gadis Asal Kazakhstan Viral Setelah Ajak Menikah YouTuber Indonesia, Begini Kronologinya

“Alhamdulilah meskipun banyak kendala menuju desa yang dituju, kami dari tim SAR prajurit Korps Marinir TNI AL bisa mencapai desa juga berkat kerja sama masyarakat ,” ujar Letnan Dua Mar Bowo Ari.

Banjir Kalimantan Selatan pada 13 Januari 2021 ditengarai terjadi akibat tingginya curah hujan pada tanggal 11 dan 12 Januari 2021 lalu.

Ketika itu banjir merendam 10 kabupaten kota di Kalimantan Selatan dengan ketinggian mulai dari setengah meter sampai 3 meter. Tercatat lebih dari 24.379 rumah terendam banjir dan 39.549 warga mengungsi.

Menurut data BMKG, Kalimantan Selatan masih berpotensi hujan ringan dan sedang sampai Februari 2021.***

Editor: Chandra Adi N

Sumber: BNPB Dispen TNI AL


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x