Selain untuk Memeriahkan, Ini Makna Barongsai dan Liang Liong Saat Imlek

- 1 Februari 2021, 16:44 WIB
Naga Liang Liong dan Singa Barongsai biasanya turut memeriahkan Perayaan Imlek.
Naga Liang Liong dan Singa Barongsai biasanya turut memeriahkan Perayaan Imlek. /- Foto : Pixabay/

Telinga dan ekor berbentuk makhluk mistis yang mewakili kebijaksanaan dan keberuntungan. Tulang belakang bersisik ular merupakan simbol pesona dan kekayaan.

Baca Juga: Arya Saloka Unggah Foto Misterius, Akankah ini Pertanda Aldebaran Pamit dari Ikatan Cinta?

Selanjutnya dahi dan jenggot berasal dari naga yang berarti simbol kekuatan, kepemimpinan dan mewakili unsur laki-laki.

Terakhir, bagian punuk belakang kepala merupakan kura-kura yang berarti simbol umur panjang.  Dalam budaya Cina, singa, seperti naga Cina, hanyalah binatang yang ada dalam mitos, dan tidak ada dalam kehidupan nyata di Cina.

Sebelum Dinasti Han, hanya ada beberapa singa yang mencapai Dataran Tengah dari wilayah barat Cina kuno (sekarang Xinjiang), karena perdagangan Jalur Sutra.

Baca Juga: 10 Hal Terlarang untuk Dilakukan Ketika Imlek, Bisa Bernasib Buruk Sepanjang Tahun Jika Dilanggar 

Pada saat itu, orang-orang menirukan penampilan dan tindakan singa yang baru tiba dalam sebuah pertunjukan, yang kemudian berkembang menjadi tarian Barongsai di periode tiga Kerajaan.

Kemudian, tarian tersebut menjadi populer dengan munculnya agama Buddha di Dinasti Utara dan Selatan (420S–589M). Pada Dinasti Tang, tarian Barongsai adalah salah satu tarian istana.

Tarian Barongsai adalah salah satu contoh budaya Cina yang berkembang pesat, hingga menyebar ke seluruh dunia termasuk Indonesia.***

Halaman:

Editor: Siti Baruni

Sumber: China Highlights


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah