Network
PORTAL JOGJA- Sebentar lagi Etnis Tionghoa akan merayakan Tahun Baru Imlek. Salah satu sajian khas saat perayaan Imlek adalah kue keranjang. Kali ini Portal Jogja akan menyajikan resep kue keranjang yang biasa disajikan dalam perayaan imlek.
Ternyata kue keranjang atau nian gao memiliki makna dan peranan penting di Hari Raya Imlek. Camilan khas perayaan Imlek ini memiliki arti tahun yang lebih baik dan membawa keberuntungan.
Membuat kue yang manis dan enak mirip dodol ini ternyata tidak terlalu sulit lo. Berikut 3 resep kue keranjang yang mudah dan enak.
Baca Juga: Resep Lamb Dumpling Alias Pangsit Domba Untuk Hidangan Imlek yang Menghangatkan Jiwa
Kue Keranjang Tradisional
Bahan-bahan yang dibutuhkan:
- 280 gr tepung ketan
- 20 gr tepung tapioka
- 300 gr gula pasir
- 300 ml air panas
- 5 lbr daun pandan
- Garam secukupnya
Cara membuat:
- Buat karamel lebih dulu dengan cara masak 100 gr gula pasir dengan api kecil sambil terus diaduk (hati-hati jangan sampai gosong) sampai cair dan berwarna coklat dan menjadi karamel. Lalu masukkan air panas sedikit-sedikit dan perlahan.
- Setelah air panas masuk semua lalu beri daun pandan dan sisa gula pasir. Aduk hingga mendidih. Matikan api. Buang daun pandan. Biarkan hangat.
- Panaskan kukusan.
Baca Juga: Resep Sup Pangsit Ayam Untuk Imlek, Simple dan Enak
- Campur tepung ketan dan tapioka serta garam sedikit saja. Masukkan sedikit demi sedikit cairan gula tadi yang masih hangat-hangat, sambil diaduk agar tidak bergerindil. Bisa juga disaring
- Siapkan wadah yang telah diolesi sedikit minyak. Tuang adonan ke dalam wadah lalu kukus selama 2 jam dengan api sedang.
- Jika sudah matang. Angkat dan dinginkan. Pada hari ke 2 dan ke 3 rasa dodol atau kue keranjang lebih enak.
- Alasi tutup kukusan dengan serbet bersih agar air tidak menetes ke atas dodol.
Kue Keranjang Masak Santan
