PORTAL JOGJA – Bayam merupakan sayuran yang sangat populer di kalangan masyarakat. Mudah didapatkan dengan harga yang relatif murah. Salah satu alasan mengonsumsi sayur bayam adalahan kandungan gizinya.
Bayam yang memiliki nama ilmiah Amaranthus sp atau amaranth yang berarti everlasting (abadi) ini dipercaya memiliki kandungan zat besi yang tinggi, yang mampu mencegah terjadinya anemia.
Namun ternyata tak hanya zat besi saja, bayam juga memiliki sederet kandungan nutrisi yang baik dan dibutuhkan tubuh. Tak heran, bayam sering disebut juga sebagai superfood. Ada dua jenis bayam yang sering kita jumpai, yaitu bayam petik dan bayam cabut.
Baca Juga: Teh Delima, Si Cantik Yang Berkhasiat
Bayam petik memiliki umur yang lebih lama daripada bayam cabut. Daunnya juga lebih lebar. Sedangkan bayam cabut memiliki umur yang lebih pendek dan ukuran daunnya lebih kecil.
Berikut kandungan gizi dalam setiap 100 gram bayam :
- Kalori 45 kkal
- Protein 3,5 g
- Lemak 0,5 g
- Karbohidrat 6,5 g
- Kalsium 267 mg
- Fosfor 67 mg
- Besi 3,9 mg
- Retinol 827 mcg
- Tiamin 0,08 mg
- Vitamin B 29,15 mg
- Niasin 0,7 mg
- Vitamin C 6,7 mg
- Asam Askorbat 60 mg
Baca Juga: 5 Makanan yang buruk Bagi Otak, Sebaiknya Hindari Yang Ini
- Vitamin K 83 ug
- Vitamin A 9400 ug
- Folat 194 ug
- Natrium 131 mg
- Kalium 285 mg
- Betakaroten 4080 ug
- Serat 0,7 g
- Air 92,2 g
Dari data kandungan nutrisi tersebut dapat diketahui bahwa, kandungan vitamin C pada bayam tak kalah dengan satu butir jeruk. Dalam tiap 100 gram bayam mengandung Vitamin C 76,7 mg. Sementara satu butir jeruk seberat sekitar 88 gram, memiliki kandungan Vitamin C sebanyak 89,7 mg.
Dengan kandungan Vitamin C dan betakaroten-nya, bayam bermanfaat untuk menjaga sel-sel tubuh dari efek buruk radikalbebas. Selain itu bayam juga bagus untuk menjaga kesehatan tulang dan mencegah terjadinya osteoporosis.
Baca Juga: Tak Hanya Tauge, Ini 7 Daftar Makanan Yang Bisa Tingkatkan Gairah Pria, No 4 Paling Banyak Digemari