Tahu, Tak Kalah Populer Dari Tempe. Kenali Proses Pembuatannya

- 8 Desember 2020, 10:41 WIB
Salah seorang perajin tahu di Banguntapan Bantul tengah memotong tahu secara manual.
Salah seorang perajin tahu di Banguntapan Bantul tengah memotong tahu secara manual. /Siti Baruni/- Foto : Portal Jogja/Siti Baruni

PORTAL JOGJA – Tahu adalah salah satu bahan makanan yang sangat popular di masyarakat selain tempe.Seperti halnya tempe, tahu terbuat dari kacang kedelai.

Namun, berbeda dengan tempe yang pembuatannya lebih praktis, tahu dibuat melalui beberapa tahapan. Dimulai dari pemilihan biji kedelai yang bagus, dibuang kedelai yang rusak atau kualitas kurang bagus, kemudian dicuci dan direndam.

Biasanya perendamanini dilakukan semalaman. Setelah selesai direndam dan kedelai mengembang, kedelai dicuci dengan air mengalir hingga benar-benar bersih. Jika kurang bersih pencuciannya, tahu yang dihasilkan biasanya mudah asam.

Baca Juga: 5 Jenis Makanan Ini Ampuh Jaga Tubuh Tetap Fit dan Bugar

Selanjutnya kedelai digiling sambil ditambah air sehingga menyerupai bubur. Sari kedelai ini kemudian diasing sedikit demi sedikit hingga tidak ada lagi ampas kedelai. Untuk menghasilkan tahu yang lembut, maka penyaringan ini bisa dilakukan beberapa kali.

Bubur kedelai kemudian dimasak dan disaring. Setelah ditambahkan bahan pengental kedelai dan diaduk, ambil endapan kedelai yang terbentuk dan siap untuk dipres hingga kandungan air habis. Tahu pun siap dipotong dan dikemas.

Jika menginginkan tahu warna kuning, bisa menggunakan pewarna alam berupa kunyi. Tahu yang sudah dipotong direbut dengan air kunyit hingga berwarna kuning cerah.

Baca Juga: Tempe Semangit dan Tempe Bosok, Meski Busuk Tapi Bikin Masakan Makin Lezat

Pembuatan tahu biasanya menghasilkan ampas atau sisa tahu. Biasanya ampas ini tidak lantas dibuang begitu saja. Eberapa perajin memanfaatkan ampas tahu menjadi tempe gembus maupun dijadikan makanan ternak.***

Editor: Siti Baruni


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah