Khotbah Wukuf Arafah Disiarkan dalam 10 Bahasa

- 29 Juli 2020, 09:00 WIB
Jemaah haji di Masjid Al Kheif, Mina, Arab Saudi pada hari Tarwiyah 8 Dzulhijjah 1440 H di musim haji 2019.
Jemaah haji di Masjid Al Kheif, Mina, Arab Saudi pada hari Tarwiyah 8 Dzulhijjah 1440 H di musim haji 2019. /- Foto: Seputartangsel.com/ Sugih Hartanto

PORTAL JOGJA - Ribuan jemaah haji hari ini sudah  berada di Mekah. Mereka mulai mempersiapkan diri untuk menuju Arafah untuk memulai prossi haji.

Hari ini, Rabu (29/7) para calon jemaah haji akan melakukan Tarwiyah kemudian menuju Padang Arafah. Sedangkan wukuf di Arafah jatuh pada hari Kamis (30/7) atau pada tanggal 9 Zulhijah.

Khotbah wukuf di Arafah tahun ini akan disiarkan dalam 10 bahasa. Ini dilakukan guna menyampaikan pesan lebih luas kepada muslim dunia yang tahun ini tidak bisa menjalankan ibadah Haji akibat pandemi Covid-19.

Baca Juga: POPULER HARI INI: Wartawan Kulon Progo Dites Swab Hingga KAI Operasikan 3 KA Jarak Jauh Besok

Di Padang Arafah,  mereka akan berdoa dan beribadah lainnya sampai matahari terbenam selanjutnya berjalan kaki ke Muzdalifah untuk bermalam.

Dikutip dari SaudiGazette, Sabtu (25/7/2020), Sheikh Abdul Rahman Al-Sudais, Kepala Hubungan Umum untuk Urusan Dua Masjid Suci, mengatakan khotbah wukuf Arafah akan disiarkan secara streaming dalam 10 bahasa dunia yakni Bahasa Inggris, Malaysia, Urdu, Persia, Prancis, China, Turki, Rusia, Hausa dan Bengali. Siaran langsung bisa disaksikan melalui apilikasi Wukuf Arafah dan platform Manarat Al-Haramain.

Ini akan menjadi tahun ketiga beruntun program khotbah banyak bahasa yang dijalankan pemerintah Arab Saudi untuk mengirimkan pesan ibadah Haji kepada muslim di berbagai penjuru dunia.

Baca Juga: Vietnam Lockdown Kota Da Nang Akibat Covid-19

Karena pandemi Covid-19 ini, pemerintah Arab Saudi memutuskan pembatasan jemaah haji. Bila tahun-tahun sebelumnya ada 2,5 juta jemaah haji dari seluruh dunia, saat ini diperkirakan hanya sekitar 10 ribu orang. Peaksanaan ibadah haji saat ini dengan pengawasan ketat sesuai protokol kesehatan.

Pelaksanaan haji dimulai pada 29 Juli dan Wukuf jatuh pada Kamis 30 Juli. Saat Idul Adha Masjidil Haram juga ditutup. Aturan lain di Masjid Haram adalah jemaah tidak boleh menyentuh kain Ka'bah dan Hajar Aswad. Di sekeliling Ka'bah juga diberi pagar oembatas setinggi lebih dari 1,5 meter dan dijaga ketat petugas.

Halaman:

Editor: Bagus Kurniawan

Sumber: Saudi Gazette


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x