PORTAL JOGJA - Dalam menanggapi konflik antara Rusia dengan Ukraina, India tampak sangat hati-hati dalam mengeluarkan pernyataan.
India pada awalnya tidak mengeluarkan kecaman ataupun mengutuk keras atas invasi Rusia ke Ukraina. Bahkan dalam sidang PBB, India menyatakan abstain soal Rusia-Ukraina.
Atas sikap tersebut, kelompok oposisi di India menekan pemerintah untuk mengutuk invasi Rusia di Ukraina pada Rabu, sehari setelah seorang mahasiswa India tewas dalam serangan roket di kota Kharkiv.
India dinilai sangat hati-hati demi menjaga hubungan baik dengan Rsuai. India belum mengkritik negara pemasok senjata mereka itu secara terbuka.
Baca Juga: Daftar 10 Negara Tidak keluarkan Kutukan dan Kecaman Saat Rusia Invasi Ukraina
Selain mendesak kedua pihak yang bertikai untuk menghentikan perang. Sikap India itu membuat frustrasi di antara sekutu-sekutu dekatnya, termasuk Amerika Serikat.
Ribuan pelajar India masih terjebak di Ukraina, memicu seruan kepada pemerintah untuk menekan Rusia agar membantu upaya evakuasi.
"Pemerintah India harus menghentikan tindakan keseimbangan secara verbal dan secara tegas meminta agar Rusia menghentikan segera pengeboman kota-kota penting di Ukraina," kata P. Chidambaram, anggota parlemen dari partai oposisi Kongres, di Twitter.
India abstain dalam pemungutan suara di Dewan Keamanan PBB yang mengutuk invasi Rusia pekan lalu, meskipun akhir-akhir telah berubah sikap secara halus.