Bandara Kabul Aman, Kanada Lanjutkan evakuasi Warga Afghanistan yang Panik Taliban Kuasai Kota

- 18 Agustus 2021, 13:34 WIB
Bandara Kabul Aman, Kanada Lanjutkan evakuasi Warga Afghanistan yang Panik Taliban Kuasai KotaWarga Afghanistan di luar bandara Kabul ingin meninggalkan negeri tersebut setelah Taliban merebut kekuasaan.
Bandara Kabul Aman, Kanada Lanjutkan evakuasi Warga Afghanistan yang Panik Taliban Kuasai KotaWarga Afghanistan di luar bandara Kabul ingin meninggalkan negeri tersebut setelah Taliban merebut kekuasaan. /Reuters/STRINGER

PORTAL JOGJA - Proses evakuasi terhadap warga sipil Afghanistan melalui bandara Kabul masih dilakukan saat ini.

Sebelumnya pesawat kargo milik AS yakni US Air Force C-17 telah mengangkut 600 warga sipil menuju Qatar.

Namun belu diketahui tujuan akhir para pengungsi itu akan diangkut kemana. Tim evakuasi melakukan evakuasi saat ribuan warga memadati bandara dan meminta di evakuasi akibat kekhawatiran terhadap Taliban yang telah masuk dan menguasai kota

India juga sudah mengangkut staf dan dubes India beserta warga India yang bekerja di Afghanistan menggunakan pesawat militer.

Kanada berencana melanjutkan penerbangan militer ke Afghanistan untuk mengevakuasi warga sipil ketika Amerika Serikat mendapatkan kembali kendali atas bandara Kabul, kata Angkatan Bersenjata Kanada (CAF), Selasa 17 Agustus 2021 malam.

Baca Juga: Kalah Mental Lawan Talitan, Pasukan Afghanistan Langsung Menyerah Ini Sebabnya

"Penerbangan CAF akan mendukung operasi yang sedang berlangsung dan akan mengevakuasi sebanyak mungkin warga Afghanistan yang berisiko karena hubungan dekat dan lama mereka dengan Kanada," kata seorang juru bicara CAF dalam sebuah pernyataan melalui surat elektronik kepada Reuters.

Pasukan AS terpaksa menghentikan semua evakuasi setelah ribuan orang yang putus asa untuk keluar dari Afghanistan memadati bandara Kabul pada Senin (16/8).

Setelah kondisi bandara aman evakuasi kembali dilanjutkan.

Penerbangan militer yang mengevakuasi para diplomat dan warga sipil dari Afghanistan mulai lepas landas pada Selasa (17/8) pagi , kata seorang pejabat keamanan salah satu negara Barat di bandara Kabul kepada Reuters.

Halaman:

Editor: Bagus Kurniawan

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah