Singapura Anggap Covid-19 Sama Seperti Flu Biasa, Orang-Orang Kami Lelah dan Siap Perang

- 28 Juni 2021, 16:52 WIB
Singapura Anggap Covid-19 Sama Seperti Flu Biasa, Orang-Orang Kami Lelah Berperang
Singapura Anggap Covid-19 Sama Seperti Flu Biasa, Orang-Orang Kami Lelah Berperang /pexels/ kin pastor

PORTAL JOGJA – Singapura menyebut bahwa Covid-19 akan menjadi endemik dan masyarakat akan hidup normal dengan Covid-19.

Dilansir dari pikiran rakyat, para menteri Singapura yang terdiri dari Gan Kim Yong, Lawrence Wong dan Ong Ye Kung menyatakan bahwa warga Singapura telah kelelahan sejak 18 bulan dalam menangani pandemi Covid-19.

"Sudah 18 bulan sejak pandemi dimulai, dan orang-orang kami lelah berperang. Semua bertanya: Kapan dan bagaimana pandemi akan berakhir?" kata para Menteri Singapura.

Mereka berpendapat bahwa Covid-19 tidak akan pernah hilang, sehingga warga mungkin saja akan hidup normal dengan virus Covid-19 karena virus tersebut kemungkinan besar akan menjadi endemik.

Baca Juga: Rumah Sakit di Singapura Beri Perpanjangan Waktu Kunjungan Bagi Pengunjung yang Telah Jalani Tes Covid-19

"Kabar buruknya adalah Covid-19 mungkin tidak akan pernah hilang. Kabar baiknya adalah mungkin untuk hidup normal dengannya di tengah-tengah kita. Artinya, kemungkinan besar Covid-19 akan menjadi endemik. Tapi apa artinya itu?," kata para Menteri Singapura tersebut.

Para Menteri Singapura tersebut menjelaskan penyakit endemik dengan memberi contoh penyakit influenza.

"Itu berarti virus akan terus bermutasi, dan dengan demikian bertahan di komunitas kita. Salah satu contoh penyakit endemik tersebut adalah influenza. Setiap tahun, banyak orang terkena flu," sambung mereka.

Mereka mengakui bahwa Covid-19 memang tidak dapat dibasmi, namun hal yang dapat dilakukan adalah dengan mengubah pandangan terhadap virus corona sebagai sesuatu tidak terlalu mengancam, seperti influenza, penyakit tangan, kaki dan mulut, atau cacar air.

Meskipun akan berdamai dengan Covid-19, mereka menyebut bahwa vaksinasi merupakan kunci untuk dapat menjalani hidup dengan Covid-19.

Halaman:

Editor: Bagus Kurniawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x