Kerajaan Ottoman Disebut Melakukan Genosida Terhadap Etnis Armenia Tahun 1915, Turki Meradang

- 25 April 2021, 14:41 WIB
Monumen peringatan genosida terhadap etnis Armenia.
Monumen peringatan genosida terhadap etnis Armenia. / AP/Unsplash/

Washington semakin vokal mempertanyakan adanya rekam jejak pelanggaran hak asasi manusia Turki.

AS juga bersikeras dengan permintaan agar Turki menyingkirkan sistem pertahanan yang berasal dari Rusia.

Pernyataan Biden juga dikecam oleh pemerintah Turki dan beberapa politisi oposisi. Faik Oztrak, juru bicara oposisi utama Partai Rakyat Republik mengatakan pernyataan itu akan membuka luka yang akan sulit diperbaiki tidak hanya pada hubungan AS-Turki tetapi juga pada potensi kompromi antara rakyat Armenia dan Turki.

Sementara itu Kedutaan Besar AS di Turki mengatakan bahwa layanan visa sementara akan ditutup pada 26-27 April 2021 untuk mengantisipasi adanya protes dari warga Turki.***

Halaman:

Editor: Andreas Desca Budi Gunawan

Sumber: reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah