Mahasiswa India Tewas di Kharkiv Ukraina, Pemerintah Berharap Bawa Pulang Jenazah

2 Maret 2022, 11:57 WIB
Sejumlah pemuda dari Kongres Pemuda Chandigarh melakukan aksi damai untuk memberikan penghormatan atas tewasnya Naveen Shekharappa di Ukraina. /Foto : tangkapan layar Twitter @ranaparikshit_/

PORTAL JOGJA - Seorang mahasiswa India tewas dalam penembakan Rusia di Kharkiv pada Selasa 1 Maret 2022. Juru bicara Kementerian Luar Negeri India Arindam Bagchi mengatakan, mahasiswa yang tewas tersebut teridentifikasi bernama Naveen Shekharappa dari Haveri Karnataka.

“Dengan kesedihan yang mendalam, kami mengonfirmasi bahwa seorang mahasiswa India kehilangan nyawanya dalam penembakan di Kharkiv. Kementerian telah menghubungi keluarganya. Kami menyampaikan belasungkawa terdalam kami kepada keluarga,” kata Bagchi melalui akun Twitternya @MEAIndia.

Dalam pernyataan melalui akun Twitternya tersebut, Bagchi juga menyatakan, Menteri Luar Negeri telah menghubungi Duta Besar Rusia dan Ukraina untuk meminta kembali agar warga negara India yang masih berada di Kharkiv dan kota-kota di zona konflik lainnya untuk dapat melakukan perjalanan dengan aman.

Baca Juga: Invasi Milliter Rusia: Ukraina Minta Dukungan Indonesia. Rakyat Indonesia, Merdeka atau Mati!

“Tindakan serupa juga dilakukan oleh Duta Besar kami di Rusia dan Ukraina,” kata Bagchi menambahkan.

Dilansir dari India Today, Perdana Menteri Narendra Modi berbicara dengan keluarga Naveen dan menyampaikan belasungkawa. Begitu juga Ketua Menteri Karnataka Basavaraj Bommai juga turut berduka cita atas meninggalnya Naveen.

"Ini adalah pukulan besar. Semoga Yang Mahakuasa melimpahkan kedamaian abadi di Naveen. Belasungkawa mendalam saya untuk keluarga. Semoga arwahnya beristirahat dalam damai," kata Bommai seperti dikutip India Today.

Kepada keluarga, Basavaraj Bommai mengatakan bahwa pemerintah melakukan segalanya untuk mendapatkan kembali jenazah Naveen.

Baca Juga: China Mulai Evakuasi Ribuan Warganya dari Ukraina

Sementara itu, Perdana Menteri Narendra Modi telah mendesak Angkatan Udara India untuk mengevakuasi warga negara India yang terdampar di negara yang dilanda perang tersebut.

Pemerintah India melancarkan Operasi Gangga untuk menyelamatkan warga negara India, sebagian besar mahasiswa dari Ukraina, yang diserbu Rusia pekan lalu. Sejauh ini, 1.396 warga negara India telah dibawa kembali dari Ukraina dalam enam penerbangan evakuasi.

Di sisi lain, pasukan Rusia mendekati ibu kota Kyiv dalam konvoi ratusan tank dan kendaraan lain sejauh 40 mil. Pasukan Rusia dan Ukraina terus terlibat dalam pertempuran di kota terbesar kedua di Ukraina, Kharkiv, pada hari keenam sejak Presiden Rusia Vladimir Putin memerintahkan invasi.***

Editor: Siti Baruni

Sumber: India Today

Tags

Terkini

Terpopuler