Pelarian Penambang Bitcoin di China ke Luar Negeri: Upaya Mematuhi Kebijakan Pemerintah

- 25 Juni 2021, 19:54 WIB
Bitcoin.
Bitcoin. /Pixabay/@vckombajn

PORTAL JOGJA – Dilansir dari Reuters, larangan China terhadap penambangan cryptocurrency telah melumpuhkan industri yang menyumbang lebih dari setengah produksi bitcoin global.

Hal ini dikarenakan para penambang membuang mesin dengan putus asa atau mencari perlindungan di tempat-tempat lain seperti Texas atau Kazakhstan.

“Banyak penambang keluar dari bisnis untuk mematuhi kebijakan pemerintah,” kata Mike Huang, operator pertanian cryptomining di provinsi barat daya Sichuan.

"Mesin pertambangan dijual seperti besi tua."

Pemerintah lokal Sichuan, pusat penambangan bitcoin nomor 2 di China setelah Xinjiang, mengeluarkan larangan penambangan kripto seminggu yang lalu.

Baca Juga: Tindakan Keras Penambangan Cryptocurrency China, Menyebar Hingga ke Sichuan

Dewan Negara, atau kabinet China, berjanji untuk menindak perdagangan dan penambangan bitcoin pada akhir Mei dan berusaha untuk menangkis risiko keuangan setelah mania bitcoin global menghidupkan kembali perdagangan spekulatif China dalam cryptocurrency.

Tindakan keras itu dilakukan ketika bank sentral China sedang menguji mata uang digitalnya sendiri.

Pihak berwenang China mengatakan cryptocurrency mengganggu tatanan ekonomi, dan memfasilitasi transfer aset ilegal dan pencucian uang.

Analis mengatakan Beijing juga khawatir tentang potensi persaingan untuk yuan digital dan bahwa bisnis penambangan bitcoin yang haus kekuasaan dapat merusak lingkungan.

Halaman:

Editor: Bagus Kurniawan

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah