Pedagang Kulit Ketupat di Pasar Sleman Mulai Mengais Rejeki Jelang Lebaran

- 8 April 2024, 21:18 WIB
Pedagang kulit ketupat di pasar Sleman
Pedagang kulit ketupat di pasar Sleman /Chandra/portaljogja.com/

PORTAL JOGJA - Jelang perayaan hari raya Idul Fitri 1445 Hijriyah sejumlah pedagang kulit ketupat mulai memadati kawasan pasar Sleman di jalan Dr. Rajimin, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Para pedagang kulit ketupat ini terlihat duduk berjejer di pinggir jalan, sambil sibuk menganyam janur (daun kelapa muda ) untuk dijadikan kulit ketupat. Perayaan Idul Fitri yang hanya dirayakan satu tahun sekali, biasanya dimanfaatkan para pedagang ketupat yang merupakan pedagang musiman.

Gito Salah Satunya, pedagang ketupat asal Magelang Jawa Tengah ini sudah 7 tahun menjajakan kulit ketupat setiap menjelang perayaan lebaran. Awalnya ia berdagang di daerah Borobudur kemudian pindah ke pasar Tempel hingga akhirnya berdagang di pasar Sleman. Dua hari menjelang lebaran ini menurut Gito penjualan kulit ketupat sudah mulai ramai.

"Alhamdulillah mas tadi bawa lima ratus biji, sekarang tinggal sekian, terus bawa janurnya (daun kelapa muda) satu iket tinggal segini mas" katanya saat ditemui di Pasar Sleman Senin (8/4/2024).

Baca Juga: Polres Bantul Buka Layanan Penitipan Kendaraan Gratis Saat Lebaran, Begini Persyaratannya

Satu ikat ketupat, berisi 10 biji ketupat biasanya dijual dengan harga Rp 5 ribu, Rp 10 ribu hingga Rp15 ribu tergantung ukurannya.

"Ini rata-rata sepuluh ribu ada yang lima ribu, yang sepuluh ribu nanti saya kasih bonus satu tahun sekali ini," lanjut Gito.

Gito biasa berjualan mulai H-3 hingga H-1 lebaran di sekitar trotoar Pasar Sleman. Pedagang lain yang mencoba mengais rejeki dengan berjualan kulit ketupat adalah Yuni. Ia dan suaminya yang berasal dari Magelang sudah 3 tahun ini berdagang kulit ketupat di pasar Sleman. Menurut Yuni penjualan kulit ketupat tahun ini tidak seramai lebaran tahun lalu.

"Kalau menurut saya yang tahun kemarin yang ramai, tahun ini baru sedikit aja," katanya.

Perayaan Idul Fitri memang tak lengkap rasanya jika tidak ada hidangan ketupat. Hal tersebut diungkapkan oleh Warni salah seorang pembeli yang setiap lebaran selalu menyediakan ketupat sebagai hidangan khas.

Halaman:

Editor: Chandra Adi N


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x