PORTAL JOGJA - Pandemi Covid-19 masih belum menghilang dari Kabupaten Kulon Progo. Penambahan kasus pasien positif masih terus berlanjut hingga saat ini.
Bahkan dalam kurun waktu dua minggu terakhir, telah terdapat penambahan sembilan kasus baru.
Tiga kasus diantaranya merupakan penambahan yang terjadi per hari Rabu tanggal 15 Juli 2020.
Baca Juga: Daun Suruhan, Gulma yang Kaya Manfaat
Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kulon Progo, Baning Rahayujati mengatakan dengan adanya penambahan 3 kasus pasien positif, jumlah total kasus positif di Kulon Progo menjadi 24.
Untuk kasus KP-22 merupakan seorang perempuan berusia 32 tahun dari Kapanewon Lendah. KP-23 merupakan seorang anak laki-laki berusia 1 tahun, sementara KP-24 adalah laki-laki berusia 26 tahun.
"Mereka merupakan kontak dengan. Kasus KP-19 dimana mereka satu keluarga dan satu rumah," ujarnya.
Baca Juga: Tips Aman Membonceng Bayi atau Balita ketika Bersepeda
Lanjutnya, ketiga pasien positif ini sejak hari Senin, 13 Juli lalu sudah dirawat di RSUD Wates karena sudah memiliki gejala dan statusnya sudah Pasien Dalam Pengawasan (PDP).
Baning menjelaskan, dari jumlah total 24 kasus pasien positif tersebut, sebagian besar masih dirawat di RSUD Wates dan terdapat pula yang dirawat di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Bantul.
Dengan bertambahnya kasus ini, masyarakat senantiasa diingatkan agar tetap mematuhi protokol kesehatan, seperti jaga jarak lebih 1 meter satu sama lain, memakai masker, sering cuci tangan memakai sabun di air mengalir dan lainnya.
Baca Juga: 4.930 Keluarga Terdampak Banjir Bandang Masamba
Selain itu juga menghindari berkumpul dengan orang lain meskipun itu tetangga, teman atau kelompok.
"Jauhi tempat orang yang banyak berkumpul. Jika terpaksa, tetap harus taat pada protokol kesehatan. Jika diperlukan gunakan penutup wajah/face shield," ujarnya.
Sementara itu, Wakil Bupati Kulon Progo Fajar Gegana mengaku merasa prihatin dengan bertambahnya kasus covid-19 di Kulon Progo.
Baca Juga: Inggris Akhirnya Blokir 5G Huawei
Dia berharap, protokol kesehatan harus tetap.dipatuhi masyarakat.
"Kepatuhan dan kewaspadaan masyarakat Kulon Progo pada Protokol Kesehatan Penanggulangan Covid-19 harus ditingkatkan," ujarnya. ***