Kisah Riyan, Dosen Peternakan UGM Asal Jember Ini Nyambi Ojol, Kini Siap ke Jepang Tempuh S3

- 19 Oktober 2020, 22:17 WIB
Riyan Nugroho Aji, dosen UGM yang nyambi ojol.
Riyan Nugroho Aji, dosen UGM yang nyambi ojol. /Humas UGM

"Apalagi saya ingat betul waktu itu tabungan kami hanya tersisa 2,5 juta rupiah. Sementara saya belum tahu berapa lama proses seleksi akan berlangsung. Itupun seandainya saya diterima," katanya.

Baca Juga: Tips Pengereman Sepeda Motor di Jalan Berpasir

Akhirnya, Riyan mengambil keputusan berani dengan melanjutkan proses seleksi dosen di UGM. Dengan bermodal 2,5 juta rupiah, ia bersama istri yang mulai membesar perutnya berangkat ke Jogja.

Sesampainya di Jogja hal pertama yang dicari Riyan adalah tempat tinggal. Ia mengaku kesulitan untuk mencari tempat tinggal karena dirinya bersama istri.

"Kos pasutri terbilang mahal, baik perbulan atau pertahunnya. Modal kami tidak mencukupi. Namun, akhirnya ketemu yang murah walaupun sangat sederhana di Soropadan, " ungkapnya.

Selain tempat tinggal, sambil menunggumenunggu proses seleksi usai, dirinya harus mencari pekerjaan sementara. Hal itu agar dirinya bersama sang istri dapat untuk sekadar hidup di Jogja.

Baca Juga: BPNB DIY Gelar Festival Sastra Jawa . Malam Ini Tampilkan Wayang Hip Hop

"Saya ingat kala itu sebelum menemukan pekerjaan sementara kami harus benar-benar berhemat. Lauk yang kami santap hanya seputar telur, tempe dan gorengan saja. Pernah suatu ketika istri benar-benar mengidam lauk ikan lele, akhirnya saya belikan satu untuk berdua," tuturnya.

Riyan beruntung karena kala itu sedang ada lowongan untuk menjadi driver Grab. Ia pun langsung saja mendaftarkan diri.

Selain driver Grab, ia juga turut membantu Lab Fisiologi dan Reproduksi Ternak Fapet UGM.

Halaman:

Editor: Bagus Kurniawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x